Menikmati Teknologi Unreal Engine Virtual di Konser NOAH BEYONDmo 2021
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Grup musik NOAH menggelar konser virtual bertajuk NOAH BEYONDmo 2021, pada Sabtu (9/1). Konser NOAH BEYONDmo 2021 merupakan kerja sama BRI dengan VIDIO.
ADVERTISEMENT
Konser tersebut ditayangkan di platform media streaming VIDIO.com. Menariknya, konser ini dibuat dengan menggunakan teknologi Unreal Engine (UE) virtual production.
Konser pun dimulai sekitar pukul 20.00 WIB. Setelah dibuka oleh pembawa acara, sosok Ariel, Lukman, dan David pun muncul di layar. Teknologi Unreal Engine (UE) virtual production tampak langsung memanjakan mata penonton dengan visual yang ditampilkan.
“Kali ini kami mencoba membuat terobosan baru dari konser virtual kami sebelumnya terutama di era pandemi,” ucap Ariel.
“Pertama di Indonesia dengan teknologi Unreal Engine (UE) virtual production atau yang dikenal juga dengan extended reality. Teknologi dunia perfilman yang kita gabungkan ke konser ini,” tambahnya.
Langit Tak Mendengar menjadi lagu pembuka di konser virtual malam itu. Saat membawakan lagu tersebut, Ariel cs seperti sedang berada di tengah gurun pasir.
ADVERTISEMENT
Visual gurun pasir itu pun terlihat tampak nyata. Sebuah desain panggung juga sepertinya sengaja dibuat seperti mesin teleportasi.
Usai Langit Tak mendengar dibawakan, visual berubah menjadi suasana di pegunungan salju. Ketiganya seolah tengah manggung di tengah hujan salju yang cukup deras. Lagu Menemaniku pun mengalun, menambah kesegaran penampilan mereka malam ini.
Setelahnya, giliran lagu Mendekati Lugu mereka bawakan. Para personel NOAH ini kemudian tampak seperti manggung di atas langit dengan pemandangan yang begitu cerah.
Usai lagu tersebut, konser virtual itu jeda dengan iklan dari BRImo yang baru dirilis malam ini. NOAH sebagai brand ambassador pun menjadi bintang iklan tersebut.
Setelah Iklan diputar, NOAH kembali hadir dengan panggung berdesain mesin teleportasi. NOAH yang seolah berada dalam ruangan ala pesawat ruang angkasa tampak asyik memainkan lagu berjudul Separuh Aku.
Kilauan cahaya sesekali juga menambah keren tampilan visual di lagu tersebut. Setelahnya Lagu Wanitaku dipilih menjadi lagu terakhir di konser tersebut.
ADVERTISEMENT
Di lagu ini, NOAH seolah mengajak para penonton ke kota masa depan. Gedung-gedung tinggi dan robot laba-laba dari masa depan tampak cukup nyata menyatu dengan keberadaan mereka di panggung berwujud mesin teleportasi itu.
“Terima kasih banyak semuanya sampai ketemu lagi di acara BRImo berikutnya,” tutup Ariel.
Penampilan NOAH malam ini seolah kembali menggebrak industri musik Tanah Air lewat konsep teknologi tersebut. Upie Guava selaku show director tampaknya cukup berhasil memanjakan mata penonton lewat berbagai visual dalam konser tersebut.