Melanie Subono: Karena Bersuara, Bernapas, dan Kesehatan adalah Hak Manusia

Musisi sekaligus pegiat sosial, Melanie Subono Foto: Instagram @melaniesubono.

Penyanyi Melanie Subono memberikan tanggapan mengenai sejumlah artis dan pejabat yang kini menyoroti tentang polusi udara Jakarta. Dia menyampaikannya lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa (15/8).

"Anyway curhat gue tudei karena kesal aja sih artis yang pada teriak, sebagian dulu gue ajakin enggak mau ikutan. Pejabat yang ribut pun demikian," tulis Melanie Subono.

Melanie Subono. Foto: Giovanni/kumparan

Melanie Subono Harap Artis dan Pejabat Tidak Setengah-setengan Suarakan soal Polusi Udara Jakarta

Melanie berharap para artis dan pejabat tidak hanya menyuarakan mengenai polusi udara Jakarta untuk sementara waktu.

"So gue mau minta untuk bersuaralah karena kalian benar care sama issue-nya dan tuntutlah hak napas kalian walaupun nanti sudah enggak trend lagi issue ini," tulis Melanie.

Sebab, menurut Melanie, memperoleh kesehatan merupakan salah satu hak yang dimiliki manusia. "Karena bersuara, bernapas, dan kesehatan adalah hak manusia tanpa perbedaan," tulisnya.

Dalam unggahannya, Melanie juga membagikan tangkapan layar berisi pemberitaan mengenai dirinya yang memenangkan gugatan polusi Jakarta beberapa tahun lalu. Melanie mengatakan gugatan itu melawan Presiden, Kementerian, dan beberapa petinggi daerah sekitar.

"Di sini ada cuma beberapa artikel gugatan, persidangan dan lain-lain yang kawan-kawan koalisi jungkir balik kerjakan ma gue + @inayawahid tentang ini 2018 dan menang," tulis Melanie.

"Yes kami menang di persidangan dan dari saat itu pemerintah tergugat sudah diperintahkan pengadilan melakukan a,b,c dan lalalala. Bahkan sudah melewati drama bandinglah dll, 2018 loh," lanjutnya.

Meski sempat meluapkan kekesalannya, Melanie bersyukur karena akhirnya isu mengenai polusi udara Jakarta menjadi perhatian banyak orang. "Dan semoga makin banyak yang teriak, ya, beneran solusi + perintah pengadilan dijalankan, karena publik monitor kali ini dan polusi ini memang mengancam hidup," tulisnya.