Kirana Larasati soal Aksi Ferdian Paleka: Bisa-bisanya Manusia Tidak Punya Hati

4 Mei 2020 13:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kirana Larasati. Foto: Ronny/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kirana Larasati. Foto: Ronny/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
YouTuber Ferdian Paleka membuat konten prank dengan modus bagi-bagi sembako kepada transpuan yang ditemui di pinggir jalan. Namun, isi sembako itu bukanlah makanan layak.
ADVERTISEMENT
Aksi itu sempat Ferdian Paleka unggah di kanal YouTube miliknya. Tapi video itu sekarang sudah dihapus.
Artis Kirana Larasati memberikan tanggapan terhadap tindakan Ferdian. Menurut perempuan 32 tahun ini, tindakan tersebut begitu memalukan.
“Apa yang dia lakukan adalah aib bagi kemanusiaan. Memalukan. Menjijikkan,” tulis Kirana dalam Instagram Story, Senin (4/5).
Kirana Larasati Foto: Munady Widjaja
Pemain film Purple Love ini heran dengan keputusan Ferdian melakukan hal itu. Ia menyebut Ferdian sebagai sosok yang tidak memiliki hati nurani.
“Kok bisa-bisanya manusia tidak punya hati. Kalau tidak bisa membantu sebaiknya tidak menghina,” tutup Kirana Larasati.
Waria yang menjadi korban telah melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polrestabes Bandung. Ditemui di Mapolrestabes Bandung, korban yakni Sani (39) mengatakan peristiwa tersebut terjadi di Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Mulanya Sani dan empat rekannya yang jadi korban sedang mangkal di lokasi tiba-tiba dihampiri tiga pelaku. Para pelaku datang menggunakan kendaraan roda empat jenis sedan.
Youtuber Ferdian Paleka. Foto: Instagram @ferdianpalekaaa
Para pelaku memanggil korban seraya berkata hendak membagikan rezeki. Ketika itu, pelaku memberikan dua buah dus mi instan yang di dalamnya terdapat sejumlah plastik.
"Malam Jumat jam 01.30 WIB aku kan lagi di depan mangkal ceritanya, udah gitu ada mobil itu lewat ke situ terus manggil. Katanya mau ngasih, bagi-bagi rezeki, terus aku manggil teman-teman," kata Sani, Senin (4/5).
Sani kemudian membuka paket itu. Paket miliknya ternyata berisi sayuran taoge yang sudah membusuk dan batu. Setelah mengetahui isinya, ia langsung membuangnya.
"Enggak menyangka soalnya, kan, bulan puasa. Dulu, kan, suka ada yang kasih. Itu, kan, di dalamnya ada kemeja, sarung, kayak gitu. Sudah gitu dibuanglah barang buktinya. Mungkin diambil tukang rongsokan," ucap Sani.
ADVERTISEMENT