Joaquin Phoenix Bicara soal Keaktoran, Bencana Alam, dan Joker
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Joaquin Phoenix terpilih menjadi aktor terbaik di Golden Globes 2020 .
ADVERTISEMENT
Dalam ajang penghargaan yang digelar Minggu (5/1) waktu setempat atau Senin (6/1) waktu Indonesia itu, Phoenix membawa pulang piala 'Best Performance by an Actor in a Motion Picture - Drama' atas perannya sebagai Arthur Fleck di film 'Joker '.
Pria berumur 45 tahun itu mengalahkan beberapa nomine lainnya, yakni Christian Bale, Antonio Banderas, Adam Driver, dan Jonathan Pryce.
Phoenix pun memberikan speech usai dirinya menerima piala Golden Globes di tangannya. Dia membuka speech-nya dengan memuji The Hollywood Foreign Press Association (HFPA, organisasi jurnalis yang juga juri Golden Globes), yang menghadirkan menu makan malam tanpa adanya daging alias berbahan dasar tumbuhan.
Lalu, bintang film 'Signs' itu memuji nomine-nomine lainnya yang berada di dalam kategori yang ia menangi.
ADVERTISEMENT
"Aku benar-benar merasa terhormat berada di dalam daftar nominasi yang sama dengan kalian. Untuk para nomine, tidak ada kompetisi di antara kita," ucapnya.
Phoenix melanjutkan dengan berterima kasih pada sutradara film 'Joker', Todd Phillips, yang juga hadir di acara tersebut.
"Kau meyakinkanku untuk bermain dalam film ini dan memberikan yang terbaik secara tulus. Aku memang menyebalkan. Aku tak percaya kau tahan dengaku," ungkapnya, menjawab rumor bahwa Phoenix adalah orang yang kurang menyenangkan di lokasi syuting.
Dia juga berterima kasih pada kekasihnya, Rooney Mara, hingga nyaris terisak. Setelahnya, pemain film 'The Village' itu pun melanjutkan dengan membahas soal bencana kebakaran hebat di Australia.
Phoenix mengaku senang melihat banyak orang yang mendoakan Negari Kanguru tersebut. Namun, itu saja tidak cukup.
ADVERTISEMENT
"Sangat menyenangkan melihat banyak orang yang berdoa untuk Australia. Tapi, kita harus melakukan sesuatu yang lebih dari itu. Mudah-mudahan, kita bisa bersatu dan benar-benar membuat beberapa perubahan," ucapnya.
Tak hanya itu, Phoenix juga bicara soal voting untuk pemilihan Presiden di tahun 2020 bagi warga AS.
"Sangat bagus untuk memilih, tetapi kadang-kadang kita harus mengambil tanggung jawab itu pada diri kita sendiri, membuat perubahan, dan pengorbanan dalam hidup kita sendiri. Kita tidak harus membawa jet pribadi ke Palm Springs untuk penghargaan," terangnya.
Menutup speech-nya, Phoenix menuturkan bahwa dia ingin terus memberikan yang terbaik untuk orang-orang.
"Aku akan berusaha untuk lebih baik lagi, dan aku harap kalian juga begitu. Terima kasih banyak sudah mau bertahan denganku. Aku sangat berterima kasih atas malam ini dan kalian semua, terima kasih," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Di backstage, Phoenix melakukan wawancara dengan beberapa media. Dilansir Variety, dia tak menutup kemungkinan akan adanya sekuel dari film 'Joker'.
"Aku tidak berpikir bahwa aku pernah melakukan terlalu banyak hal yang dapat diprediksi. Jadi, jika itu muncul, itu bukan karena kita mengikuti beberapa peraturan. Itu karena kita merasa terinspirasi lagi untuk menjelajahi karakter secara lebih menyeluruh," jelasnya.
Selain menjelaskan bahwa dirinya membaca buku tentang pembunuh politik yang penasaran dengan obat-obatan dan efek sampingnya untuk mendalami karakter Joker, Phoenix juga kembali berkomentar soal menu makan malam di Golden Globes 2020.
Phoenix merasa puas mengetahui Golden Globes 2020 memilih untuk menghadirkan menu makanan berbahan dasar tumbuhan. Dia juga meminta ajang-ajang lainnya seperti SAG Awards, Critics' Choice Awards, dan Governors Ball juga melakukan hal yang sama.
ADVERTISEMENT
"Aku pikir, mengkonsumsi produk hewani bukan lagi pilihan pribadi. Aku tidak pernah begitu bangga menghadiri upacara penghargaan seperti ini," tutup Joaquin Phoenix sambil tersenyum.