Ardhito Pramono Sudah Ciptakan 3 Lagu Selama Ditahan karena Kasus Narkoba

21 Januari 2022 10:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tersangka Ardhito Pramono saat tiba di RSKO (Rumah Sakit Ketergantungan Obat) untuk di rehabilitasi di Jakarta, Jumat, (21/1/2022). Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Tersangka Ardhito Pramono saat tiba di RSKO (Rumah Sakit Ketergantungan Obat) untuk di rehabilitasi di Jakarta, Jumat, (21/1/2022). Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ardhito Pramono akhirnya dipindahkan ke RSKO Cibubur, Jakarta Timur, untuk menjalani rehabilitasi. Dari hasil asesmen, Ardhito memang direkomendasikan untuk menjalani rehabilitasi.
ADVERTISEMENT
Saat dipindahkan dari Polres Jakarta Barat menuju RSKO, Ardhito Pramono sempat mengungkapkan penyesalannya telah memakai narkoba. Ia pun mengingatkan anak-anak muda di luar sana untuk tidak mengikuti caranya yang salah.
"Anak muda bisa kreatif pastinya tanpa narkoba," ungkap Ardhito, Jumat (21/1).
Konferensi pers kasus penyalahgunaan narkoba Ardhito Pramono di Polres Jakarta Barat, Kamis (13/1/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Terbukti, selama menjalani penahanan di Polres Metro Jakarta Barat, pemain film Dear Nathan: Thank You Salma itu bisa menghasilkan sebuah karya. Ia pun meyakini ternyata dirinya bisa tetap kreatif tanpa memakai barang haram.
"Di sini saya sudah bikin tiga lagu. Alhamdulillah, tetap kreatif, banyak inspirasi yang datang dan banyak teman baru juga," katanya.
"Namun, saya tetap imbau untuk para pendengar musik saya dan semua masyarakat Indonesia, jauhi narkoba. Karena, mau sesehat apa pun kita, kalau sudah pakai narkoba, akan berdampak besar," tambah Ardhito.
Ardhito Pramono dipindahkan ke RSKO untuk jalani Rehabilitasi, Polres Jakarta Barat, Jumat (21/1/2022). Foto: Giovanni/kumparan
Saat disinggung apakah dirinya yakin bisa sembuh dan tidak ketergantungan lagi usai menjalani rehabilitasi, Ardhito dengan mantap menjawab bahwa ia bisa melewati proses ini.
ADVERTISEMENT
"Insyaallah, sembuh," pungkas Ardhito Pramono.