5 Berita Populer: Angelina Jolie Bela Palestina; Dian Sastro Jadi Anti Sosial

3 November 2023 6:53 WIB
ยท
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Angelina Jolie. Foto: AFP/ISABEL INFANTES
zoom-in-whitePerbesar
Angelina Jolie. Foto: AFP/ISABEL INFANTES
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Angelina Jolie bela Palestina dan mengkritik pemimpin dunia yang menolak gencatan senjata jadi salah satu berita populer pada Kamis (2/11).
ADVERTISEMENT
Selain itu ada mengenai Dian Sastro yang sempat jadi anti sosial saat dalami karakter di Gadis Kretek.
Berikut ini kumparan merangkum 5 kabar yang menjadi sorotan sepanjang hari kemarin. Simak selengkapnya ya!

1. Bela Palestina, Angelina Jolie Kritik Pemimpin Dunia yang Tolak Gencatan Senjata

Angelina Jolie memberikan keterangan pers saat mengunjungi kamp pengungsian di Goudebou, Burkina Faso. Foto: OLYMPIA DE MAISMONT / AFP
Aktris Angelina Jolie sudah lama menjadi aktivis kemanusiaan. Baru-baru ini, ia bersuara di media sosial dan memberikan dukungannya pada Palestina.
Bintang film Maleficent tersebut mengunggah potret kondisi Gaza yang hancur akibat serangan udara Israel. Menurut Jolie, apa yang dilakukan oleh Israel adalah pengeboman yang disengaja.
"Ini adalah pengeboman yang disengaja terhadap penduduk yang terjebak yang tidak punya tempat untuk melarikan diri," tulis Jolie di Instagram.
ADVERTISEMENT
Angelina Jolie pun mengkritik para pemimpin dunia yang tak bisa memberikan sanksi tegas ke Israel dengan keganasan yang telah mereka lakukan.
Jolie menuntut PBB agar konflik di Palestina segera diselesaikan. Ia pun mengecam para pemimpin dunia yang menolak gencatan senjata.

2. Sempat Ditolak, Siti Badriah Tak Kapok Ingin Manggung Lagi di Riau

Siti Badriah mengenakan hijab Foto: Instagram/sitibadriahh
Penyanyi dangdut Siti Badriah berbagi cerita soal dirinya yang dilarang tampil di salah satu kota. Saat itu, penyanyi yang akrab disapa Sibad tersebut dijadwalkan untuk tampil di HUT ke-24 Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau.
Hingga saat ini, Siti Badriah tak tahu apa yang melatarbelakangi penolakan tersebut. Ini merupakan kali pertama dirinya mendapat penolakan.
"Enggak tahu kenapa gue ditolak. Ya kan, enggak semua orang bisa nerima aku. Enggak semua orang juga suka sama aku. Ya mungkin ada beberapa pihak-pihak di kota tersebut yang memang nggak suka sama aku. Jadi aku ditolak," ujar Siti kepada wartawan di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (1/11).
ADVERTISEMENT
Penolakan itu tak membuat Siti trauma atau kapok. Ia bahkan mengaku ingin kembali ke kabupaten tersebut jika diberikan kesempatan lain untuk tampil.
"Enggak (trauma sama penolakan) karena masyarakat kota tersebut juga orangnya seru banget dan asik. Jadi ya nggak bikin aku untuk trauma datang ke sana," kata Sibad.
"Malah aku pengin datang lagi ke sana, karena itu kota terasyik untuk aku show di sana karena banyak banget, penuh banget, waktu itu sampai 50 ribu lebih orang yang nonton aku. Dan bikin aku seneng banget," pungkasnya.

3. Komunikasi Terputus, Teuku Wisnu Kesulitan Beri Bantuan ke Palestina

Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar saat liburan ke Dubai. Foto: Instagram/@teukuwisnu
Aktor Teuku Wisnu menjadi salah satu figur publik yang menentang aksi kekerasan yang dilakukan Israel di Jalur Gaza. Wisnu terang-terangan menyatakan dukungannya kepada rakyat Palestina.
ADVERTISEMENT
Ia sering ikut dalam kegiatan memberikan bantuan untuk masyarakat Palestina. Namun belakangan ini, suami Shireen Sungkar tersebut menemui kesulitan karena komunikasi yang terputus.
Alhasil, sejumlah donasi yang sudah terkumpul penyalurannya harus tertunda. Wisnu dan beberapa pihak terkait melakukan berbagai cara agar donasi yang sudah terkumpul bisa segera tersalurkan ke rakyat Palestina.
"Untuk sementara, beberapa sudah ada yang berhasil kami salurkan. Tapi ada juga yang belum, karena, ya tahu sendiri kan, terputus komunikasi. Jadi butuh effort untuk mengirimkannya," ujar Wisnu kepada wartawan di kawasan Darmawangsa, Jakarta Selatan.
"Ya sudah ada beberapa pihak yang kami hubungilah di sana, semoga bisa tersalurkan semuanya," sambungnya.

4. Syifa Hadju Ungkap Keseruan Syuting Bareng Cut Mini di Film Mohon Doa Restu

Pemain Film Mohon Doa Restu, Cut Mini dan Syifa Hadju, saat berkunjung ke kantor kumparan, Jakarta, Selasa (31/10/2023). Foto: Melly Meiliani/kumparan
Artis Syifa Hadju ungkap keseruan syuting bareng Cut Mini di film Mohon Doa Restu. Dalam film itu, Syifa memerankan karakter Mel yang merupakan anak dari Widi, diperankan oleh Cut Mini.
ADVERTISEMENT
Syifa mengatakan proses syuting film Mohon Doa Restu dilakukan di Bandung, Jawa Barat. Saat itu, Syifa tidak didampingi oleh orang tua kandungnya.
"Kebetulan kita syuting di Bandung dan nginap. Orang tua kandung aku enggak ikut," kata Syifa ketika berkunjung ke kumparan, belum lama ini.
Meski tidak didampingi oleh orang tuanya saat syuting, Syifa Hadju merasa seperti mempunyai ibu yang mengurus di lokasi syuting karena kehadiran Cut Mini.
"Jadi benar-benar berasa ada punya ibu yang ngurusin di lokasi syuting, apalagi suka dikasih makan, dikasih jajan," tutur Syifa.

5. Dian Sastro Sempat Jadi Anti Sosial Saat Dalami Karakter Dasiyah di Gadis Kretek

Dian Sastrowardoyo, salah satu cast dari Film Gadis Kretek berjalan pada red carpet di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Rabu (1/11/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Dian Sastro memerankan karakter Dasiyah dalam serial Gadis Kretek. Bukan hal yang mudah bagi Dian dalam memerankan karakter di serial itu.
ADVERTISEMENT
Kata Dian, Dasiyah memiliki karakter yang jauh berbeda dengan kehidupan pribadinya. Dasiyah digambarkan sebagai sosok perempuan yang tenang dan sangat dingin.
"Saya dapat tantangan yang besar tapi dapat juga kesempatan eksplor karakter Dasiyah yang cara bicaranya berbeda sekali dengan saya, gestur tubuhnya temponya beda sama saya," ujar Dian dalam konferensi pers yang digelar di Hermitage, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/11).
Untuk masuk ke dalam karakter Dasiyah, Dian bahkan berusaha untuk memperlambat tempo hidupnya. Dia bahkan tak segan meninggalkan sejenak kehidupan sosialnya.
"Selama enam bulan, berhenti bersosialisasi, berhenti berolahraga lari, tenis," tutur Dian.