Bisakah Kebiasaan Mengonsumsi Junk Food Menyebabkan Alergi Makanan?

Ilustrasi junk food Foto: dok.Shutterstock

Alergi makanan biasanya ditandai dengan badan menjadi gatal-gatal, gangguan pada pencernaan, mual, muntah, demam, hingga diare. Beberapa makanan yang biasanya menyebabkan alergi di antaranya seafood, susu, telur, kacang-kacangan, hingga gluten.

Namun, sebuah studi yang dilakukan oleh University of Naples Federico II di Italia, menemukan bahwa junk food juga menjadi salah satu dari penyebab timbulnya alergi makanan pada anak-anak.

Seperti kita ketahui, junk food adalah jenis makanan yang mengandung tinggi gula, lemak, garam, dan minyak. Oleh sebab itu, dikutip dari Healthline, molekul gula yang bercampur dengan protein atau lemak lalu dimasak dengan suhu tinggi menyebabkan reaksi kimia advanced glycation end (AGE). Tingkat AGE yang tinggi pada anak-anak inilah yang menyebabkan timbulnya alergi makanan.

Ilustrasi anak-anak makan junk food Foto: dok.Shutterstock

Dengan kata lain, junk food memang bisa membuat kita bahagia, meningkatkan nafsu makan, hingga bikin ketagihan, namun juga bisa menyebabkan alergi karena tingginya AGE tersebut.

Dalam studi tersebut juga mengungkapkan, AGE ini kerap terjadi pada pola makan orang Barat yang banyak menyajikan makanan tinggi lemak, protein, dan gula. Sebut saja steak, burger, hingga milk shake yang memiliki tampilan menggugah selera namun siapa sangka, kalau dimakan berlebihan bisa menjadi penyebab alergi.

Ilustrasi alergi makanan Foto: dok.shutterstock

Selain reaksi kimia AGE, alergi makanan juga disebabkan oleh faktor lainnya; seperti kurangnya pengenalan terhadap jenis-jenis makanan, lingkungan yang kurang bersih, perubahan iklim, dan tentunya pola diet sehat.

Jadi, tak ada salahnya mulai dari sekarang untuk mencoba mengubah pola makan yang lebih sehat. Dan, tentunya hindarilah junk food agar tak terserang penyakit seperti alergi makanan. Bila terjadi segera hubungi dokter, ya!