Tottenham vs West Ham: Gagal Menang, Mourinho Sebut Mental Skuatnya Lemah

Pertandingan antara Tottenham Hotspur vs West Ham United di Tottenham Hotspur Stadium, London. Foto: Neil Hall/Reuters

Drama enam gol mewarnai duel Tottenham Hotspur vs West Ham dalam matchweek ke-5 Liga Inggris 2020/21. Sempat unggul tiga gol di paruh awal babak pertama, The Lilywhites harus menutup laga dengan skor 3-3.

Dalam waktu 16 menit, Spurs berhasil unggul berkat satu gol Son Heung-min dan dua gol Harry Kane. Tetapi, keunggulan itu runtuh di 10 menit akhir.

Fabian Balbuena mencetak gol pertama West Ham di menit ke-82. The Hammers semakin mengejar ketinggalan setelah bunuh diri Davinson Sanchez tiga menit setelahnya. Kemudian, Manuel Lanzini sukses menyamakan kedudukan di menit 90+4.

Pertandingan antara Tottenham Hotspur vs West Ham United di Tottenham Hotspur Stadium, London. Foto: Matt Dunham/Reuters

Jose Mourinho tentu saja kesal dengan hasil itu. Dia mengatakan bahwa skuat Tottenham layak mendapat hukuman demikian karena mental mereka melemah di babak kedua.

"Inilah sepak bola. Tentu saya harus menganalisis babak kedua itu secara internal. Tetapi, di depan kalian saya lebih senang mengatakan kalau inilah sepak bola dan memuji West Ham," ucap Mourinho kepada Sky Sports.

"Bukan hal yang mudah untuk kalah 3-0 dan didominasi di lapangan sambil tetap percaya bisa bangkit. Saya paham bahwa mereka adalah tim yang berbeda dari musim lalu, tetapi kehilangan keunggulan tiga gol adalah hukuman besar dan layak untuk kami."

"Performa tim menurun di babak kedua. Adanya Harry Winks membantu kami kembali mengontrol laga dan lebih baik. Tetapi, mental skuat saya tidak cukup kuat untuk menjaga keunggulan. Dalam beberapa menit terakhir kami kehilangan dua poin," lanjut dia.

Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho. Foto: REUTERS/Neil Hall

Mourinho sendiri memuji penampilan West Ham. Menurut The Special One, tim tamu bermain lebih berani di babak kedua.

"Kami harusnya bisa lebih kuat. Di babak kedua, mereka banyak mengambil risiko, melakukan pressing, dan memberi kami lebih banyak ruang. Kami harusnya bisa memenangi laga itu," sesal Mourinho.

"Saya tidak paham apakah mereka kami yang membuat mereka bisa mengejar atau mereka punya motivasi lebih untuk itu. Mungkin saja dua-duanya menjadi faktor," imbuh dia.

Tottenham sendiri punya kesempatan untuk bangkit. Mereka akan melakoni laga Liga Europa melawan LASK Linz pada Jumat (23/10). Setelahnya, Kane cs. akan bertandang ke markas Burnley dalam lanjutan Premier League.

****

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.