Kemenpora & PSSI Apresiasi Dukungan Aice untuk Pembangunan Sepak Bola Usia Dini

25 Juli 2023 15:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Berkolaborasi bersama PSSI, Aice meluncurkan 'Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola' pada Selasa (25/7) untuk mendukung pembangunan sepak bola usia dini. Foto: Soni Insan Bagus L/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Berkolaborasi bersama PSSI, Aice meluncurkan 'Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola' pada Selasa (25/7) untuk mendukung pembangunan sepak bola usia dini. Foto: Soni Insan Bagus L/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PSSI saat ini tengah berfokus untuk menjaring pemain-pemain muda potensial dan mengembangkan bakat yang mereka miliki. Aice Group sebagai brand es krim yang mendukung sepak bola Indonesia berkolaborasi dengan PSSI untuk membangkitkan semangat atlet muda sepak bola. Program bernama Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola pun diluncurkan.
ADVERTISEMENT
Senior Brand Manager Aice Group, Sylvana Zhong, mengatakan bahwa Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola dihadirkan Aice Group untuk mendorong talenta muda agar semakin giat berlatih memupuk kepiawaian mengolah bola demi mengharumkan Timnas Indonesia di kancah dunia.
“Untuk memperkuat pondasi para penggawa para pemain timnas, kami meyakini proses membangun timnas yang berprestasi di kancah dunia harus dimulai sejak usia dini. Pembinaan pesepak bola usia dini merupakan salah satu prioritas Aice dalam mendukung sektor olahraga sepak bola tanah air untuk berkembang secara signifikan setiap jenjangnya,” kata Zhong dalam pernyataan resminya.
"Pembinaan usia dini ini kami wujudkan salah satunya dengan menghadirkan Lionel Messi sebagai brand ambassador. Lionel Messi sebagai pesepak bola kelas dunia yang memulai dari bawah hingga saat ini menjadi pahlawan olahraga, tidak hanya bagi Argentina tapi juga pencinta sepak bola di seluruh dunia. Ia inspirasi membangun semangat talenta muda agar berprestasi,” lanjutnya.
Berkolaborasi bersama PSSI, Aice meluncurkan 'Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola' pada Selasa (25/7) untuk untuk mendukung pembangunan sepak bola usia dini. Foto: Soni Insan Bagus L/kumparan
Adapun Gerakan 10 Ribu Es Krim dan 500 Bola oleh Aice Group ini akan diserahkan ke sekolah sepak bola (SSB) di seluruh Indonesia yang salah satunya diberikan kepada IJL (Indonesia Junior League). Aice juga menggelar diskusi sepak bola dengan perwakilan PSSI, Kemenpora, dan legenda sepak bola Indonesia pada Selasa (25/7).
ADVERTISEMENT
Executive Committee PSSI, Arya Sinulingga, menyambut positif dan menegaskan bahwa PSSI tidak dapat bekerja sendiri dalam mewujudkan rencana-rencana kerja menciptakan ekosistem sepak bola yang unggul. Kolaborasi antarsektor untuk saling bahu-membahu penting, seperti yang diberikan kepada Aice Group kepada PSSI.
"Kami yakin rekam jejak panjang dan dedikasi Aice dalam berbagi kebahagiaan dalam dunia olahraga telah berhasil membangun karakter masyarakat untuk berlomba-lomba menjadi atlet nasional yang berprestasi," kata Arya.
“Kami meyakini proses membangun timnas yang berprestasi di kancah dunia, harus dimulai sejak usia dini. Dan sekali lagi, apresiasi untuk Aice yang ikut membantu PSSI dalam perkembangan sepakbola Indonesia sedari usia dini," pungkasnya.
Sementara itu, dalam diskusi bersama, Kemenpora sangat mengapresiasi konsistensi Aice dalam mendukung perkembangan dan prestasi olahraga nasional. Tenaga Ahli Menpora, Mahfudin Nigara, mengapresiasi Aice yang komitmen mendukung kemajuan olahraga Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Aice Group merupakan sahabat setia Kemenpora yang sangat konsisten mendukung berbagai perhelatan festival olahraga nasional, khususnya sepak bola. Konsistensi tersebut dapat terlihat, mulai dari dukungan yang diberikan Aice Group sebagai sponsor resmi Asian Games 2018 dan berbagai festival dan liga sepak bola junior di berbagai daerah hingga level nasional," jelasnya.
"Kami juga mengapresiasi atas dukungan Aice Group dalam berbagai hajatan penting olahraga lainnya. Model kontribusi Aice membagikan es krim, sepak bola, dan dukungan logistik lainnya dapat menjadi contoh sukses kolaborasi stakeholder dalam pembangunan olahraga," tandasnya.