Deschamps: Masuknya Mbappe Membawa Perubahan

Pelatih Prancis, Didier Deschamp (Foto: SEBASTIEN BOZON / AFP)

Hampir saja Prancis menuai kekalahan dari Islandia di laga uji tanding, Jumat (12/10/2018) dini hari WIB. Bermain di Municipal du Roudourou, Guingamp, Prancis harus puas bermain imbang 2-2. Parahnya, Prancis harus tertinggal lebih dulu melalui Birkir Bjarnason dan Kari Arnason.

Di laga ini, Prancis harus berterima kasih kepada pemain muda mereka, Kylian Mbappe. Masuk pada menit ke-60 menggantikan Antoine Griezmann, Mbappe mampu mengubah permainan Prancis dan akhirnya mengubah hasil akhir.

Pertama, Mbappe yang menusuk di sisi kiri pertahanan Islandia berhasil memaksa Holmar Oern Eyjolfsson untuk mencetak gol ke gawangnya sendiri. Setelah itu, Mbappe sendiri yang mencetak gol melalui titik penalti dan mengubah skor menjadi 2-2.

Usai pertandingan, Didier Deschamps selaku pelatih Timnas Prancis memberikan penjelasan mengapa Mbappe tak tampil sejak menit awal. Deschamps juga memuji perubahan yang dihasilkan oleh Mbappe ketika dirinya masuk ke lapangan.

"Mbappe memberikan kecepatan yang kami butuhkan. Dia mengalami masalah ketika latihan kemarin jadi saya tidak mau mengambil risiko. Tapi, hari ini dia membuat perbedaan dalam 30 menit penampilannya. Dia tentu siap untuk pertandingan selanjutnya menghadapi Jerman," ucap Deschamp dilansir L'Equipe.

Pada kesempatan yang sama, mantan pelatih Juventus ini juga mengomentari jalannya pertandingan. Kendati hasil yang didapatkan oleh Prancis adalah hasil imbang, Deschamps tak kecewa dengan penampilan anak asuhnya.

Perayaan gol Kylian Mbappe ke gawang Belanda. (Foto: REUTERS/Charles Platiau)

"Ini bukan pertandingan yang buruk tapi memang hasilnya mengecewakan. Kami memiliki reaksi yang bagus," tutur Deschamps.

"Kami memulai pertandingan dengan buruk padahal lawan yang kami hadapi memiliki organisasi permainan yang sangat baik. Kami gagal mengembangkan permainan di awal-awal laga," sambungnya.

Pada laga selanjutnya, Prancis akan berhadapan dengan Jerman di ajang UEFA Nations League. Tiga angka amat dibutuhkan guna mengukuhkan posisi Les Blues di puncak klasemen. Kini, Prancis berada di puncak klasemen Grup 1 dengan 4 angka. Hugo Lloris dan kolega berhasil meraih satu kemenangan dan satu kali imbang dalam dua penampilannya.