Bersua Perwakilan Klub Liga 1, PT LIB Bahas Persiapan Kompetisi

7 Mei 2019 23:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT LIB, Dirk Soplanit. Foto: Alan Kusuma/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT LIB, Dirk Soplanit. Foto: Alan Kusuma/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi bersua perwakilan klub peserta Liga 1 2019 pada Selasa (7/5/2019) di Hotel Sultan, Jakarta Pusat. Sejumlah persoalan mulai dari jadwal pertandingan, regulasi kompetisi, hingga status klub, dibahas dalam rapat yang berdurasi sekitar lima jam itu.
ADVERTISEMENT
''Paling penting klub peserta berdiri sebagai badan perseroan usaha yang dilengkapi dengan kewajiban laporan keuangan dan pajak,'' kata Direktur Interim PT LIB, Dirk Soplanit, seusai rapat kepada pewarta.
''Kemudian, segala sesuatu yang menyangkut soal kompetisi. Bukan hanya soal klub dan pertandingan, tapi juga soal pemain, ya, baik itu asing maupun lokal,'' katanya menambahkan.
Jelang sepak mula Liga 1 yang akan dihelat pada 15 Mei 2019, PT LIB sudah menyebar draf jadwal kepada para peserta kompetisi. Semula, PT LIB sudah merilis jadwal pada 8 April.
Tetapi, draf awal mendapat revisi dari sejumlah klub peserta. Salah duanya dari Persija Jakarta dan PSM Makassar yang mesti berkompetisi di AFC Cup. Akibatnya, pada 3 Mei, PT LIB merilis jadwal terbaru.
ADVERTISEMENT
''Dan setelah semua usulan kami terima terkait revisi jadwal, lalu kami godok lagi penyusunannya, pada rapat tadi kami paparkan. Hasilnya pun positif, ya. Seluruh perwakilan klub sepakat dengan jadwal terakhir yang kami sampaikan,'' ucap Dirk.
Direktur PT LIB, Dirk Soplanit, usai manager's meeting 2019. Foto: Alan Kusuma/kumparan
Nah, terkait jadwal pertandingan, PT LIB juga merevisi laga pembuka. Jika pada draf awal mempertemukan Persija dan Semen Padang, kini laga pembuka akan menampilkan laga PSS Sleman vs Arema FC.
Laga pembuka ini sempat memantik pertanyaan. Jika berkaca pada musim kompetisi 2018, laga pembuka akan menelurkan pertandingan kampiun Liga 1 dengan juara Piala Presiden. Artinya, Persija akan bersua Arema. Dan terkait alasan-alasan digelarnya laga PSS vs Arema, Dirk juga punya penjelasan.
''Sebenarnya ini bukan persoalan yang meresahkan. Persija kami jadwalkan sebagai laga pembuka, tetapi mereka tak bisa karena berlaga di AFC Cup. Dan pada akhirnya, kami memilih klub-klub dengan unsur juara. Maka, PSS yang kita ketahui sebagai juara Liga 2 bersua Arema yang juara pramusim. Itu saja pertimbangannya,'' kata Dirk menutup.
ADVERTISEMENT