Ashley Young Puji Italia dan Sentil Inggris soal Virus Corona

30 Maret 2020 18:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ashley Young (kiri) berhasil membuat kiper Lazio, Thomas Strakosha, mati langkah. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
zoom-in-whitePerbesar
Ashley Young (kiri) berhasil membuat kiper Lazio, Thomas Strakosha, mati langkah. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penggawa Inter Milan, Ashley Young, menyebut bahwa orang-orang Italia memberikan contoh yang baik tentang bagaimana caranya menghadapi wabah virus corona. Di satu sisi, Young mengkritik orang-orang di negara asalnya, Inggris, mengenai perkara yang sama.
ADVERTISEMENT
Young tentu melihat langsung bagaimana orang-orang Italia menghadapi wabah virus corona. Setelah pindah ke Inter pada Januari 2020 lalu, ia tinggal di Milan, yang terletak di region Lombardia. Nah, Lombardia merupakan salah satu region di Italia yang benar-benar terdampak virus corona.
Meskipun begitu, Young mengaku terkesan dengan bagaimana orang-orang Italia begitu peka untuk tidak melakukan panic buying di supermarket. Ini Young ungkapkan di akun Twitter pribadinya.
Situasi di Italia, menurut Young, berbeda dengan di Inggris. Dari situ, pria berusia 34 tahun itu juga menyentil perilaku orang-orang di negara asalnya.
“Italia memberikan contoh yang bagus kepada dunia. Sementara, di Inggris, masih banyak orang yang pergi bekerja dan serakah ketika di supermarket,” kata Young kepada Corriere della Sera.
ADVERTISEMENT
Tentu saja, Young tak sekadar mengkritik. Eks penggawa Manchester United itu juga memberikan saran menyoal bagaimana caranya belanja di supermarket dengan aman di tengah wabah virus corona.
Ia meminta orang-orang yang pergi ke supermarket untuk sabar. Young juga mengimbau untuk selalu menggunakan masker. Semua saran tersebut ia tuangkan juga di akun Twitter pribadinya.
Ashley Young merayakan kemenangan Inter selepas Derby della Madonnina. Foto: AFP/Marco Bertorello
Kendati begitu, Young mengaku bahwa ia sempat ketakutan ketika Italia menjalani lockdown besar-besaran. Untungnya, Young menyatakan bahwa ia dan keluarganya sudah mampu mengatasi situasi tersebut dengan baik.
“Ya, saya sempat sedikit takut, tetapi kini semuanya sudah ditangani dengan baik. Tak ada orang yang suka menjalani isolasi. Namun, kami berhasil menemukan hikmahnya. Tentu saja, sepak bola juga tak ada maknanya saat ini. Banyak orang yang kehilangan nyawanya karena pandemi ini,” tutup Ashley Young.
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!