Tiang Pancang Kereta Cepat Dibongkar, KCIC Pastikan Tak Ganggu Pengerjaan Proyek

10 Desember 2021 13:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana proyek pembangunan jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di wilayah Padalarang, Jawa Barat, Rabu (17/11). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana proyek pembangunan jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di wilayah Padalarang, Jawa Barat, Rabu (17/11). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tiang pancang Kereta Cepat Jakarta-Bandung ternyata sengaja dirobohkan. Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Mirza Soraya, perobohan tersebut karena ada ketidaksesuaian dalam pengerjaannya yang ditemukan oleh pengawas konstruksi atau dari Cars Dardela Joint Operation (CDJO).
ADVERTISEMENT
Proses pembongkaran tiang pancang kereta cepat di DK46, di Kecamatan Teluk Jambe, Kabupaten Karawang sendiri viral di media sosial. Pasalnya proses pembongkaran tidak dilakukan dengan konstruksi yang benar, sehingga menimpa ekskavator.
“Tiang penyangga kereta cepat Jakarta-Bandung itu memang sengaja dirobohkan atau dibongkar karena dalam tahapan rework. Hal ini dilakukan karena dalam pemeriksaan oleh internal KCIC dan konsultan CDJO ditemukan ketidakselarasan alignment dari ketentuan yang sudah ditetapkan,” kata Mirza saat dihubungi, Jumat (10/12).
Mirza menegaskan pihaknya tidak menoleransi adanya kesalahan konstruksi yang tidak sesuai dengan persyaratan. Ia mengungkapkan, ada total 6 tiang penyangga yang dibongkar dan dikerjakan ulang.
Tiang pancang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dirobohkan menimpa ekskavator milik kontraktornya. Foto: Twitter/@cybsquad_
“Total ada 6 pier yang harus dikerjakan ulang. Untuk itu, kami menginstruksikan kontraktor untuk melakukan rework dengan membongkar dan membangun kembali sesuai dengan standar dan spek teknis yang sudah ditetapkan,” ujar Mirza.
ADVERTISEMENT
“Sehingga tiang penyangga ini memang sengaja dirobohkan untuk keperluan dibangun kembali,” tambahnya.
Mirza belum membeberkan berapa total kerugian yang dialami dari perobohan tiang penyangga itu. Namun, ia memastikan perobohan tersebut tidak mengganggu pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
“Sampai saat ini proses pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung masih tetap berjalan seperti biasa. Hanya memang untuk pengerjaan pembongkaran pier kita tunda sementara. Namun hal ini tidak mengganggu progres pembangunan proyek KCJB secara keseluruhan,” tutur Mirza.