Pepsi Menghilang di Pasaran, Industri Minuman Berkarbonasi Lagi Loyo?
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Belum ada informasi langsung. Saya belum dapat laporan,” ujar Wakil Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI), Rachmat Hidayat, saat dihubungi kumparan, Selasa (1/10).
Sementara itu, Ketua Umum GAPMMI, Adhi S. Lukman, menjelaskan belum ada alasan lengkap apa yang terjadi dengan Pepsi . Ia hanya mengungkapkan kondisi bisnis minuman berkarbonasi di Indonesia tidak dalam keadaan baik.
“Belum dievaluasi khusus. Namun memang pertumbuhan minuman berkarbonasi negatif,” ungkap Adhi.
Sebelumnya, Pepsi disebut bakal hengkang dari Indonesia. Hal ini diperkuat dengan berakhirnya kontrak Pepsi dengan dua perusahaan makanan cepat saji yakni Pizza Hut dan KFC pada Oktober 2019 nanti.
Direktur PT Fast Food Indonesia Tbk (KFC), Justinus Dalimin mengaku, telah mendengar kabar ini sejak beberapa bulan lalu.
ADVERTISEMENT
"Iya, sudah beberapa bulan lalu Pepsi informasikan ke kita kalau mereka mau fokus ke negara lain, enggak di Indonesia. Makanya kontrak dengan kami juga akan berakhir di Oktober (2019)," katanya saat dihubungi kumparan, Senin (30/9).