Penjualan Pertamina Periode Mudik Lebaran 2024 Diprediksi Naik hingga 6 Persen

1 April 2024 20:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Acara MyPertamina Tebar Hadiah 2024 di SPBU COCO Pertamina Fatmawati, Jakarta, Rabu (6/3/2024). Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Acara MyPertamina Tebar Hadiah 2024 di SPBU COCO Pertamina Fatmawati, Jakarta, Rabu (6/3/2024). Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pertamina Patra Niaga memprediksi penjualan BBM dan LPG Pertamina secara kumulatif selama periode mudik Lebaran tahun 2024 diperkirakan naik 5 hingga 6 persen.
ADVERTISEMENT
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, merinci berdasarkan prognosa Satuan Tugas Ramadan dan Idul fitri (Satgas RAFI) 2024, penjualan LPG diperkirakan naik 4 persen dan minyak tanah naik 0,2 persen.
Sementara BBM Pertalite diperkirakan naik 10 persen, Pertamax naik 15 persen, Pertamax Turbo naik 6 persen, Dex naik 4 persen, dan avtur 1 persen. Sedangkan diperkirakan solar penjualannya akan turun 13 persen.
"Jadi secara total perkiraannya memang ada peningkatan konsumsi kurang lebih 5-6 persen," kata Irto saat konpers di SPBU Pertamina 31.128.02. M.T Haryono, Jakarta Selatan, Senin (1/4).
Terkait keamanan pasokan, untuk stok LPG berada pada level 17 hari. Untuk minyak tanah berada di level 42 hari, Pertalite berada di level 21 hari, Pertamax di level 43 hari, Pertamax Turbo di 54 hari, Solar di 20 hari, Dexlite 1,2 hari, Dex itu 69 hari, dan avtur untuk bahan bakar pesawat itu berada di level 36 hari.
ADVERTISEMENT
"Untuk built up stok sudah kami siapkan kurang lebih 10-15 persen untuk antisipasi kebutuhan-kebutuhan yang meningkat selama Ramadan dan Idul Fitri," kata dia.
Pertamina Patra Niaga memperluas pembelian LPG 3 kg secara digital. Tapi pembeli manual tetap dilayani. Foto: Pertamina Patra Niaga
Di sektor hulu, melalui PT Pertamina Hulu Energi, produksi migas Pertamina pada periode Maret-April diproyeksikan meningkat. Pada April 2024 produksi minyak diproyeksi mencapai 411 MBOPD dan gas 2.462 MMSCFD.
Di sektor pengolahan, PT Kilang Pertamina Internasional memastikan stok minyak mentah dengan volume 25,5 hari dan kapasitas pengolahan mencapai 908 ribu barrel per hari.
"Sebagai mana disampaikan oleh Kementerian Perhubungan, perkiraan pemudik tahun ini berkisar 192 juta, atau meningkat dari tahun lalu sekitar 123 juta. Jadi ini merupakan tantangan tersendiri. Jadi kami semua di sini pun hadir untuk memastikan pasokan energi ini bisa aman," ujarnya.
ADVERTISEMENT