Otorita IKN Terima 182 Komitmen Awal Investasi, Sektor Teknologi Paling Diminati

19 April 2023 7:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi berdiri di kawasan kabin yang dijadikan menginap di IKN Nusantara, Kalimantan Timur, Kamis (24/2/2023).  Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi berdiri di kawasan kabin yang dijadikan menginap di IKN Nusantara, Kalimantan Timur, Kamis (24/2/2023). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Otorita IKN mengaku telah menerima 182 letter of intent (LoI) atau komitmen awal untuk ber-investasi di ibu kota baru Indonesia. Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Nusantara, Agung Wicaksono, di acara pameran dagang dan industri Hannover Messe di Jerman.
ADVERTISEMENT
“Hingga 10 April 2023, kami mencatat terdapat 182 pengajuan Letter of Intent (LOI) dari para pengusaha yang berasal dari 16 negara asal perusahaan tersebut, di mana 50 persen di antaranya berasal dari Indonesia, dan sebagian besar lainnya berasal dari Singapura, Malaysia, Amerika, Prancis, dan China,” ujar Agung seperti dikutip dari Antara, Rabu (19/4).
Dalam kesempatan itu, Agung menyampaikan kutipan Eleanor Roosevelt, “some people make things happen, some watch things happen, while others wonder what has happened.” (Sejumlah orang mewujudkan sesuatu, yang lain melihatnya terwujud, ketika sebagian yang lain lagi hanya bertanya-tanya apa yang telah terwujud).
Pernyataan itu menegaskan bahwa Agung secara inspiratif mengajak puluhan peserta seminar, yang ditengarai sebagian darinya adalah investor potensial, pelaku industri serta jurnalis, berasal dari berbagai negara, untuk turut mendukung proses pembangunan IKN Nusantara.
ADVERTISEMENT
Dalam presentasinya, Agung secara bersemangat menyampaikan bidang apa saja yang ditawarkan oleh Pemerintah Indonesia bagi investor dunia, sebagaimana jargon IKN sebagai Kota Dunia untuk Semua.
Hal itu menunjukkan tingginya minat investor dunia berlomba-lomba mendukung pembangunan IKN.
Pekerja dengan menggunakan alat berat membangun Rumah Tapak Jabatan Menteri di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Negara, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (28/2/2023). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
Potensi investasi tersebut merujuk pada berbagai bidang, di antaranya adalah 22 LOI diajukan untuk bidang teknologi, 21 bidang energi, 15 bidang pendidikan, 15 lainnya untuk membangun infrastruktur perumahan, dan sisanya di antaranya di bidang-bidang kesehatan, waste management, gedung perkantoran, dan lainnya.
Sementara itu, Sekretaris OIKN Achmad Jaka Santos Adiwijaya, pun menjelaskan visi jangka panjang Pemerintah terkait IKN. Selain berkonsep sebagai kota hutan dunia yang cerdas dan keberlanjutan, Pemerintah juga berkomitmen untuk melestarikan lebih banyak area hijau di area sebesar 256 ribu hektare.
ADVERTISEMENT
Saat ini, menurut Jaka, Pemerintah menargetkan untuk membangun IKN ini dengan 65 persen yang mempertahankan area hutan tropis dan 35 persen lainnya untuk pembangunan kota cerdas.