Nilai Kapitalisasi Pasar BREN Tembus Rp 1.200 Triliun, Jadi yang Terbesar di RI

Presiden Komisaris PT Barito Pacific Prajogo Pangestu. Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Nilai kapitalisasi pasar atau market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) milik konglomerat Prajogo Pangestu sempat menyentuh level Rp 1.227,48 triliun pada perdagangan Jumat (26/4).

Nilai tersebut menggeser posisi kapitalisasi pasar perbankan paling jumbo di Indonesia yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 1.195,76 triliun.

Adapun harga saham BREN pada sesi pertama perdagangan Jumat ini berada di level Rp 8.725 (+5,44 persen). Sementara harga saham BBCA berada di posisi Rp 9.725 (-0,26 persen).

Harga saham BREN sempat kembali melonjak di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA). Kondisi itu membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pemantauan khusus terhadap saham BREN.

Pengumuman UMA ini disampaikan BEI dalam suratnya per 17 April 2024. Berdasarkan data RTI, saham BREN menguat 40,97 persen selama sepekan dan 30,61 persen selama sebulan.

“Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) di luar kebiasaan (Unusual Market Activity),” tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pandu Made Kusuma Ari dalam pengumuman, dikutip Jumat (26/4).

Dengan terjadinya UMA atas saham BREN, bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham tersebut.

Proses BREN melantai di Bursa Efek Indonesia pada Senin (9/10). Foto: Widya Islamiati/kumparan

Berikutnya ada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 753,2 triliun. Harga saham BBRI pada sesi perdagangan pertama ini ada di posisi Rp 4.950 (-4,08 persen). Selanjutnya, ada PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 683,48 triliun. Harga saham AMMN pada sesi pertama perdagangan sebesar Rp 9.525 (+0,53 persen).

Kemudian ada PT Chandra Asri Pasific Tbk (TPIA) dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp 646,67 triliun. Adapun harga sahamnya sebesar Rp 7.425 (+0,34 persen). PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) pada perdagangan sesi pertama nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 651 triliun, harga sahamnya sebesar Rp 6.975 (+0.36 persen).

Selanjutnya, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) dengan nilai kapitalisasi pasar pada sesi pertama perdagangan sebesar Rp 630 triliun. Adapun harga sahamnya sebesar 1.887 (-0,79 persen).

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) ada di posisi berikutnya. Nilai kapitalisasi pasar TLKM tercatat sebesar Rp 295,20 triliun pada sesi pertama perdagangan hari ini. Harga saham TLKM terpantau sebesar Rp 3.020 (+0,66 persen).

Sementara itu, Astra International Tbk (ASII) nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp 199,17 triliun dengan harga saham di level Rp 4.910 (-0,81 persen). Sementara PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) nilai kapitalisasi pasarnya menyentuh level Rp 192,08 triliun, dengan harga saham di level Rp 5.200 (-1,89 persen).