Jalur Layang Stasiun Manggarai Sudah Beroperasi, Menhub: Kayak di Jepang

Penampakan peron atas Stasiun Manggarai, Jakarta, Minggu (26/9). Foto: Muhammad Darisman/kumparan

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) sudah mulai mengoperasikan 4 jalur layang baru di Stasiun Manggarai per Sabtu (25/9).

Hari ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau peron dan jalur baru Stasiun Manggarai, Minggu (26/9). Dia didampingi oleh Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dan Plt Direktur Utama KCI Roppiq Lutzfi Azhar serta Dirjen Perkeretaapian Zulfikri.

Usai mengecek empat peron baru yang dinamai peron atas, peron 10 sampai peron 13, Budi Karya menyampaikan bahwa masyarakat memberikan respons yang cukup bagus.

Kehadiran fasilitas yang masuk dalam bagian progam double track itu, disebut-sebut mirip dengan stasiun-stasiun yang ada di Jepang.

"Dari beberapa pengamatan kita, citizens senang sekali, kalau lihat Manggarai kayak lihat di Jepang. Modern sekali, bersih, semoga diikuti layanan yang baik," ujar Budi Karya di Stasiun Manggarai, Minggu (26/9).

Penampakan peron atas Stasiun Manggarai, Jakarta, Minggu (26/9). Foto: Muhammad Darisman/kumparan

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengungkapkan bahwa infrastruktur teranyar di Stasiun Manggarai itu memang meniru konsep jepang.

Ide tersebut tak lain dirancang oleh Dirjen Perkeretaapian Zulfikri yang memang berada di Jepang dalam waktu cukup lama, buat melakukan riset.

Desain Stasiun Manggarai memang diinspirasi oleh pengalaman Pak Dirjen di Jepang, sehingga desainnya mirip-mirip stasiun di Jepang,” tuturnya.

Adapun jalur dan peron baru ini, dikhususkan bagi penumpang yang akan bepergian menuju Bogor dan Kota yang transit via Stasiun Manggarai.