Incar Nasabah Milenial, Bank KB Bukopin Mengarah ke Bank Digital

Ilustrasi Bank Bukopin. Foto: Bank Bukopin

Bank KB Bukopin akan serius menggarap pasar milenial. Manajemen akan segera melakukan rebranding untuk melakukan transformasi menjadi bank yang lebih kekinian.

Porsi warga milenial menyumbang 25,87 persen atau sebanyak 69,90 juta jiwa dari total populasi di Indonesia, menjadi alasan di balik rencana besar Bank KB Bukopin menggenjot investasi layanan digital.

"Makanya kalau disampaikan pangsa pasar yang bagus arah ke digitalisasi, nah transformasi akan kita arahkan ke sana," kata Direktur Utama Bank Bukopin Rivan Achmad Purwantono kepada kumparan saat wawancara khusus awal Februari lalu.

Rivan sadar betul jika saat ini milenial pasar yang paling empuk, serta memiliki tren ke arah digital yang masif. Bahkan, pihaknya telah merencanakan untuk berkolaborasi dengan BTS.

BTS, yang juga dikenal sebagai Bangtan Boys, adalah boyband asal Korea Selatan yang beranggotakan tujuh orang. Boyband ini sangat booming di dunia. BTS yang menjadi brand ambassador Kookmin Bank diharapkan mampu menarik perhatian K-Popers di Indonesia.

"Ternyata BTS ini fansnya memiliki 3 besar di dunia dan kalau melihat seperti ini sangat menarik, salah satu opsinya kenapa BTS enggak dibawa ke Indonesia. Nah, pasti ini tidak bisa waktu singkat langsung dibawa tapi ini perlu beberapa tahap," katanya.

Direktur Utama Bank Bukopin, Rivan Achmad Purwantono saat mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Bukopin di Jakarta, Selasa (25/8). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Pada tahun ini perusahaan akan menggenjot layanan digital. Selain itu, perusahaan juga akan memperkuat model bisnis dalam jangka panjang dengan cara melakukan sharing knowledge dengan bank asal Korea Selatan tersebut.

"Dalam transformasi ini ada sharing knowledge dari pengalaman KB di industri perbankan. Tidak hanya KB tapi juga Kookmin Bank FC (Financial Service) yang memperkuat bank bukopin pada masa ini dan masa ke depan," jelasnya.

Perusahaan juga terus melakukan rebranding mulai dari logo, desain interior kantor cabang, hingga produk-produk perbankan. Rivan yakin proses rebranding ini akan membuat perusahaan semakin cemerlang.

"Kekuatan service kekuatan digitalisasi juga merupakan kekuatan pendukung yang akan memperkuat bukopin di masa mendatang," ujarnya.