IHSG Diprediksi Melemah di Akhir Pekan, Intip Pergerakan 9 Saham Ini

Ilustrasi IHSG. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah dalam perdagangan di akhir pekan ini. Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan memproyeksikan, IHSG bergerak negatif karena kecemasan investor yang disebabkan masih berlanjutnya perang dagang antara Amerika Serikat dan China.

IHSG hari ini diprediksi bergerak pada resistance 2 di level 6.291 dan resistance 1 di level 6.228. Sedangkan area support 1 di level 6.111 dan support 2 di level 6.057.

"IHSG diprediksi melemah, Secara teknikal indikator stochastic kembali membentuk deadcross dan MACD menunjukkan signal distribusi mengindikasikan trend pelemahan masih akan berlanjut. Kecemasan dari negosiasi China dan Amerika diperkirakan masih akan membayangi pasar saham," kata Dennis dalam risetnya, Jumat (8/11).

Pada perdagangan kemarin (7/11), IHSG ditutup melemah di level 6.165,63 (-0.84 persen), pelemahan didorong oleh Consumer (-1.71 persen) dan Mining (-1,58 persen). IHSG ditutup melemah disebabkan karena investor cemas karena ketidakjelasan penyelesaian perang dagang antara AS dan China.

Ilustrasi IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Sementara itu, Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengungkapkan, IHSG masih bisa bergerak menguat. Indikator penguatan IHSG menurut William adalah ekonomi Indonesia relatif stabil.

"Pola Uptrend masih terlihat pada pergerakan IHSG," timpalnya.

Berikut rekomendasi beli saham:

- PT Astra International Tbk (ASII)

- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)

- PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)

- PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)

- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)

- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)