Ada Solusi Bisnis Digital untuk Pengusaha Muda di BNI Java Jazz Festival 2022

30 Mei 2022 12:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
(Ki-ka) Senior Vice President Wholesale Solution BNI Indra, Gunawan bersama Jerome Polin Sijabat, dan Founder of Menantea Group Jehian Panangian Sijabat tengah bertanya terkait dengan BNI Bisnis Digital di sela-sela BNI Java Jazz Festival 2022. Foto: BNI
zoom-in-whitePerbesar
(Ki-ka) Senior Vice President Wholesale Solution BNI Indra, Gunawan bersama Jerome Polin Sijabat, dan Founder of Menantea Group Jehian Panangian Sijabat tengah bertanya terkait dengan BNI Bisnis Digital di sela-sela BNI Java Jazz Festival 2022. Foto: BNI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BNI Java Jazz Festival 2022 menjadi ajang para pengusaha muda menikmati konser sambil melakukan business matching. Apalagi, ini merupakan konser offline pertama setelah dua tahun pandemi.
ADVERTISEMENT
Senior Vice President Wholesale Solution PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI), Indra Gunawan, mengatakan konser musik jazz terbesar di Indonesia ini menjadi ajang pertemuan milenial.
Selain itu, BNI Java Jazz Festival 2022 juga menjadi ruang yang cukup menarik bagi para pebisnis entry level dan startup muda untuk melakukan business matching.
"Dengan melihat peluang tersebut kami ingin mengenalkan sambil mensosialisasikan sebuah solusi bisnis yang khususnya menyasar bisnis para fintech, usaha kecil dan menengah, startup business, dan pengusaha muda lainnya," ujar Indra yang dikutip pada Senin (30/5).
BNI memperkenalkan produk solusi keuangan bisnis yang akan sangat berguna bagi para pebisnis milenial. Sebab, bisnis bukan melulu soal ekspansi, tapi juga tata kelola keuangan yang rapi agar keberlangsungan bisnisnya lebih terjaga.
ADVERTISEMENT
Beberapa solusi keuangan bisnis yang BNI tawarkan yang tergabung dalam tata kelola keuangan (cash management), adalah manajemen cash in collection seperti BNI eCollection (virtual account) dan autodebit, liquidity management seperti cash pooling dan cash distribution, garansi bank, serta supply chain financing.
Ada pula manajemen cash out payment seperti BNIDirect atau corporate internet banking milik BNI.
"Di dalam BNIDirect ini, kami memiliki banyak sekali fitur yang dapat digunakan untuk pembayaran seperti e-tax payment, bill payment, e-payroll. Selain itu terdapat fitur untuk transfer seperti inhouse transfer dan international transfer," imbuhnya.
Indra mengatakan, pengguna BNI Direct saat ini telah mencapai 70.000 dan terus bertumbuh signifikan setiap tahunnya. Di luar fitur yang sangat mempermudah, BNI memiliki program pendampingan yang menjadi nilai tambah.
ADVERTISEMENT
Pelaku bisnis yang sudah memiliki sistem keuangan internal sendiri bisa diintegrasikan dengan BNI melalui layanan application programing interface atau API Services dan dapat diakses di https://digitalservices.bni.co.id.
Sementara itu, bagi yang pelaku bisnis yang belum memiliki sistem keuangan terintegrasi dapat langsung menggunakan BNIDirect Mobile. BNI memiliki lebih dari 283 jenis layanan API dan telah digunakan lebih dari 4.000 nasabah perusahaan BNI yakin dapat memajukan bisnis nasabahnya.
"Dalam program ini, kami ingin menawarkan sebuah solusi keuangan bisnis yang yang lebih solutif. Selain kami punya teknologi yang sangat baik, kami juga menyiapkan tim pendamping yang proaktif untuk membantu pelaku bisnis menjawab kebutuhan keuangan," katanya.