Wikan Sakarinto Tekankan Pentingnya Softskill dalam Pendidikan Vokasi

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
Konten dari Pengguna
29 April 2024 10:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Dok. SEVIMA
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Dok. SEVIMA
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ratusan siswa di Surabaya mengikuti Pelatihan Vokasi Kewirausahaan yang diadakan oleh TopLoker.com bekerjasama dengan Penguatan Bursa Kerja Khusus (BKK), Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK swasta Kota Surabaya, dan Maspion Square. Wikan Sakarinto, Ph.D., Dirjen Vokasi Kemdikbud periode 2020-2022 menjadi pembiacara utama dalam acara tersebut.
ADVERTISEMENT
Dalam paparannya, Wikan menekankan bahwa tuntutan industri saat ini telah bergeser, tidak lagi semata-mata fokus pada kualifikasi akademik atau ijazah. Kendati demikian dirinya menekankan bahwa ijazah bukan tidak penting, tetapi siswa harus memiliki keterampilan lainnya sebagai daya tarik bagi industri.
"Bukan berarti ijazah itu tidak penting, namun yang lebih abadi adalah softskill yang jarang sekali diberikan ruang dalam pendidikan formal kita," ujar Wikan.
Ia mengkritik pendekatan tradisional yang hanya menghasilkan lulusan yang memenuhi kriteria kualifikasi formal tanpa dibekali kemampuan adaptif dan interpersonal yang memadai. Lebih lanjut, Wikan mengusulkan pendidikan vokasi yang lebih inklusif terhadap pelatihan softskill.
Menurutnya, sekolah harus menciptakan lingkungan di mana siswa tidak hanya belajar secara teoritis tetapi juga diberikan kesempatan untuk mempraktikkan keahlian tersebut secara langsung. “Anak-anak harus digembleng dengan realitas yang ada, bisa dengan membuka usaha di lingkungan sekolah atau melalui kerja sama dengan industri,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Ide tersebut ditujukan agar siswa dapat mengalami proses belajar yang lebih bermakna melalui interaksi langsung dengan pelanggan dan tantangan nyata yang terjadi di lapangan, sehingga mereka tidak hanya siap kerja tetapi juga siap menghadapi berbagai dinamika dalam dunia usaha dan industri.
Acara Pelatihan Vokasi Kewirausahaan ini diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi pengembangan pendidikan vokasi yang lebih dinamis dan responsif terhadap kebutuhan industri serta masyarakat luas. Melalui inisiatif seperti ini, diharapkan lulusan vokasi tidak hanya kompeten secara teknis namun juga memiliki kemampuan adaptasi dan inovasi yang tinggi.
Keterlibatan para kepala sekolah dan ketua BKK di Surabaya dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen kuat dari lembaga pendidikan vokasi dalam mempersiapkan siswanya tidak hanya menjadi pekerja, tetapi juga pengusaha muda yang inovatif. Diharapkan, kehadiran TopLoker.com dapat memberikan angin segar bagi para lulusan untuk mencari pekerjaan yang tidak hanya sesuai dengan keahlian yang mereka miliki tapi juga memberikan peluang karir yang lebih luas.
ADVERTISEMENT
Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat ekosistem kewirausahaan dan ketenagakerjaan bagi lulusan SMK di Surabaya, dengan harapan mereka dapat menjadi tenaga kerja yang kompeten dan mandiri. Selain memberikan pengetahuan praktis tentang kewirausahaan, kegiatan ini juga menjadi platform bagi siswa untuk mengembangkan jaringan profesional mereka yang akan berguna dalam merintis karir di masa depan.
Dengan adanya inisiatif seperti ini, diharapkan lulusan SMK bisa lepas dari stigma negatif dan menjadi bagian dari solusi dalam mengatasi masalah pengangguran di Indonesia. Pelatihan Vokasi Kewirausahaan ini adalah salah satu dari banyak upaya yang dilakukan untuk memperbaiki citra dan meningkatkan kualitas lulusan SMK di mata dunia kerja.