Tolak Hasil Pleno KPU, Pendukung Paslon No 1 Datangi Kantor Bawaslu Lingga

Konten Media Partner
16 Desember 2020 17:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Demo yang dilakukan di Kantor Bawaslu Kabupaten Lingga, di Daik Lingga. Foto: kepripedia/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Demo yang dilakukan di Kantor Bawaslu Kabupaten Lingga, di Daik Lingga. Foto: kepripedia/kumparan
ADVERTISEMENT
Puluhan orang pendukung pasangan calon nomor urut 1 Ishak dan Salmizi, mendatangi kantor Bawaslu Kabupaten Lingga, untuk memprotes hasil perolehan suara yang menempatkan Paslon yang didukungnya berada di posisi kedua, dan dikalahkan oleh petahana, Selasa (15/12).
ADVERTISEMENT
Dalam demo tersebut terlihat juga dua orang diduga oknum pengurus perusahaan tambang pasir, yang beroperasi di Kabupaten Lingga berdiri paling depan untuk melakukan protes keras atas tuntutan mereka yang menolak hasil penghitungan suara pada Pilkada 09 Desember 2020 yang lalu, di Kantor Bawaslu Kabupaten Lingga.
Melihat kondisi tersebut, Projo Kabupaten Lingga, sangat menyayangkan peran perusahaan yang beroperasi diwilayah Kabupaten Lingga tersebut, yang seharusnya menjadi penengah pada setiap konflik-konflik yang terjadi didaerah, dan seharusnya lebih fokus pada pertanggungjawaban pada usaha yang dijalaninya.
"Demo itu hak semua orang, dan soal politik juga hak semua orang, tapi sangat kita sayangkan ada andil oknum karyawan perusahaan yang ikut memperkeruh suasana, semestinya mereka ini jadi penengah dan fokus untuk usahanya, agar memberi manfaat bagi masyarakat," ujar Wakil Sekretaris Projo Lingga, Nazili.
ADVERTISEMENT
Melihat kondisi tersebut, Projo sebagai salah satu organisasi yang mendukung pasangan Nizar-Neko, meskipun tidak secara administrasi berharap kepada pemerintahan kedepan agar lebih hati-hati dalam menerima investasi yang masuk ke Kabupaten Lingga, apalagi untuk perusahaan-perusahaan yang arogan dan berpotensi mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat.
"Kami salah satu pendukung, tapi kami pastikan Projo akan menjadi mitra kritis dari pemerintah, karena dukungan kita selain Wakil Bupatinya pembina Projo, kami juga melihat pasangan muda ini sangat tepat memimpin Lingga," sebutnya.
Sebagai Mitra Kritis dari Pemerintah, Projo akan mengawasi dan siap untuk melakukan protes keras, setiap program-program yang akan dilaksanakan oleh Pasangan Nizar-Neko.
"Yang baik pasti kita dukung, kalau yang tidak berpihak dan ada unsur KKN nya, kami akan tidak sungkan untuk mengkritik dan mungkin ikut menindak sesuai dengan kewenangan dan aturan yang berlaku di negara kita, dan ini akan kita sampaikan saat rapat awal tahun nanti," tutupnya.
ADVERTISEMENT