Serap Rp 31,2 Miliar, Stadion Megat Alang Perkasa Bintan Beroperasi Tahun Ini

Konten Media Partner
18 Januari 2021 12:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Juni Rianto (kiri) saat memantau Stadion Sepak Bola Megat Alang Perkasa, Desa Busung, Bintan. Foto: Ismail/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Juni Rianto (kiri) saat memantau Stadion Sepak Bola Megat Alang Perkasa, Desa Busung, Bintan. Foto: Ismail/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Bintan, Juni Rianto, mengungkapkan pihaknya telah menyerahterimakan aset bangunan Stadion Sepak Bola Megat Alang Perkasa kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bintan.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, Stadion yang berdiri megah di Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam direncanakan akan beroperasi pada tahun 2021 ini.
"Stadion ini sudah diserahkan dari Perkim ke Dispora, tahun ini sudah bisa dipergunakan," ujarnya, Senin (18/1).
Ia mengutarakan, pembangunan stadion menelan anggaran APBD 2017-2020 sebesar Rp 31,2 miliar itu sudah rampung 100 persen. Jika sesuai DED awal pembangunan stadion diatas lahan seluas 5 hektare ini butuh anggaran sebesar Rp 75 miliar. Pembangunannya pun dibagi menjadi empat tahapan.
Dimulai tahap I pada 2017 lalu dengan alokasi dana APBD Rp 10.7 Milliar. Kemudian pada tahap II dengan alokasi dana APBD 2018 sebesar Rp 4,8 miliar. Berikutnya pada tahap III di 2019 mendapatkan suntikan dana sebesar Rp 7,7 miliar.
ADVERTISEMENT
"Terakhir tahap IV tahun 2020 lalu, Pemkab Bintan mengalokasikan Rp 8 miliar untuk menyelesaikannya," terangnya.
Sementara itu, Kadispora Bintan, Hasfi Handra, mengaku sudah menerima pengelolaan aset berupa stadion sepak bola di Busung.
"Sudah selesai dibangun makanya diserah terimakan. Kini kami sedang menata untuk pengelolaannya," katanya.
Terpisah, Kepala Desa Busung, Rusli mengatakan stadion ini sudah bisa dipergunakan untuk bermain sepak bola karena pembangunannya sudah selesai.
"Pastinya sebagai yang punya wilayah, pemuda-pemuda kami dilibatkan dalam pengelolaan stadion," ucapnya.
Pihaknya juga sudah menunjuk orang dari desa setempat untuk menjaga dan juga masuk dalam beberapa pengurusan. Diharapkan dengan stadion ini dipergunakan, akan membawa dampak positif untuk dunia olahraga Bintan, khususnya sepakbola.