news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pelaku Wisata di Kepri Akan Divaksin, Lagoi dan Nongsa Jadi Prioritas

Konten Media Partner
26 Februari 2021 15:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi vaksinasi. Foto: Aditya Pradana Putra/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi vaksinasi. Foto: Aditya Pradana Putra/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Setelah Bali, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) Kepulauan Riau akan terima vaksinasi. Hal ini merupakan langkah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk mengembalikan geliat industri pariwisata Indonesia khususnya di Kepri.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Buralimar mengatakan, jadwal vaksinasi untuk Kepri akan dilakukan setelah Bali, yakni pada bulan Maret mendatang dan akan dilaksanakan pada 2 destinasi wisata di wilayah Provinsi Kepri.
"Sesuai arahan Kemenparekraf. Untuk tenaga kerja parekraf tahap awal di prioritaskan Bali, Kepri, DKI Jakarta. Bali duluan, sementara kita menunggu giliran. Untuk Kepri fokus di Lagoi di Kabupaten Bintan dan Nongsa di Kota Batam. Semoga proses vaksinasi dapat dilakukan secara masif," jelas Buralimar, Rabu (24/02).
Menurutnya, Lagoi dan Nongsa memiliki tingkat mobilitas orang, kunjungan wisatawan, dan kegiatan ekonomi kreatif yang tergolong tinggi sehingga diarahkan menjadi daerah sasaran vaksinasi COVID-19.
Banyak pekerja pariwisata yang terdampak bahkan di sektor ekonominya. Maka, diperlukan langkah yang tepat untuk segera memulihkan pariwisata Kepri. Setelah vaksinasi dilaksanakan, harapannya kawasan-kawasan itu dapat menjadi kawasan bebas COVID-19.
ADVERTISEMENT
Dari pihaknya, mengusulkan ada 5.000 tenaga kerja parekraf Lagoi dan Nongsa yang akan divaksin.
"Yang menerima itu by name by adress. Mereka yang tercatat masih pegawai tetap yang mendapatkan vaksin dan tergantung manajemennya. Kami sudah menyampaikan datanya ke Kemenparekraf," tandasnya.