news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Nama Stadion Dompak Direvisi, Pemprov Kepri Tetapkan Nama Gelora Sri Tri Buana

Konten Media Partner
24 September 2020 11:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tribun stadion Dompak atau stadion Gelora Sri Tri Buana. Foto: Ismail/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Tribun stadion Dompak atau stadion Gelora Sri Tri Buana. Foto: Ismail/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau merevisi nama stadion Pulau Dompak dari Arung Bilawa ke Gelanggang Olahraga (Gelora) Sri Tri Buana.
ADVERTISEMENT
Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri, Abdul Razak, mengakui memang awalnya nama yang dipilih untuk bangunan tersebut Arung Birawa.
Namun, seiring dengan perjalanan waktu menjelang peresmiannya sejalan dengan hari jadi Provinsi Kepri pada Kamis 24 September 2020 nanti, dipilihlah nama Gelora Sri Tri Buana.
"Ada banyak saran dan tanggapan, maka dilakukan musyawarah kembali dan pilihlah nama Gelora Sri Tri Buana,” ujarnya.
Menurut Abdul Razak, nama Sri Tri Buana masuk dalam tiga nama pilihan yang dipertimbangkan beberapa waktu lalu. Meskipun terjadi perbaikan nama, pilihannya tetap diambil dari usulan yang sudah ada.
Ia menjelaskan, Sri Tri Buana merupakan nenek moyang orang Melayu. Ia juga dikenal dengan nama Sangka Purba.
Pada abad ke-12 dulu, ia turun dari Bukit Siguntang Mahameru di Palembang ke Kerajaan Bintan.
ADVERTISEMENT
Kala itu, Kerajaan Bintan dipimpin oleh seorang Sultan perempuan, Wan Sri Beni (yang kini menjadi nama aula Kantor Gubernur Kepri). Ia memiliki anak perempuan bernama Putri Bintan yang kemudian dinikahkan dengan Sri Tri Buana. Setelah menikah, lalu Sri Tri Buana ini menggantikan mertuanya memimpin Kerajaan Bintan. Hingga pada abad ke-13, ia memindahkan pusat pemerintahannya ke Singapura.
“Sri Tri Buana adalah penguasa tiga benua yang berasal dari Bukit Siguntang, dan menjadi raja di Bentan dan Temasik. Kami berharap pilihan ini, tidak lagi menjadi perdebatan,” tegas Abdul Razak.