Mayat yang Terapung di Laut Karimun Diduga Penumpang Speedboat Pembawa TKI

Konten Media Partner
29 Maret 2021 11:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Personil Satpolair Polres Karimun melakukan evakuasi terhadap jasad korban. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Personil Satpolair Polres Karimun melakukan evakuasi terhadap jasad korban. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Mayat seorang pria tanpa identitas ditemukan dalam kondisi mengapung di Perairan Pangke, Kecamatan Meral Barat, Karimun, Senin (29/3) pukul 08.00 WIB. Polisi menduga pria tersebut merupakan salah satu penumpang speedboat yang membawa TKI dari Malaysia.
ADVERTISEMENT
"Mayatnya masih diidentifikasi, ia diduga korban penumpang speedboat yang membawa TKI dari negara Malaysia," ujar Kasat Polair Polres Karimun, Iptu Binsar Samosir, saat dikonfirmasi, Senin (29/3).
Binsar menjelaskan, setelah memperoleh informasi terhadap adanya informasi penemuan mayat, pihak melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian menggunakan sarana patroli KP 1002.
Kemudian, ditemukan jasad seorang pria pada koordinat 1°01".764'N 103°18"587'E atau tepat berada di perairan belakang PT Saipem, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun.
"Sekitar pukul 09.00 WIB dilakukan pemeriksaan Visum et repertum oleh tim medis dan inafis," kata Binsar.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kondisi mayat pria malang tersebut mulai membusuk. Diperkirakan sudah terapung di perairan selama beberapa hari.
"Ditemukan lebam mayat di semua bagian tubuh dan telah terjadi pembusukan. Diperkirakan penyebab kematian di karenakan tertimbun nya cairan di paru-paru," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Saat pertama kali ditemukan, didapati ciri-ciri korban menggunakan celana jeans pendek berwarna biru dan mengenakan kaos oblong warna hitam serta sendal tali warna hitam yang terpasang di kaki sebelah kiri.
"Saat ini jasadnya sudah dievakuasi di RSUD Muhammad Sani Karimun," tutupnya.