Mahasiswa Unjuk Rasa Soal Dugaan Korupsi di Disdik Kepri

Konten Media Partner
7 Juli 2020 16:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi mahasiswa yang unjuk rasa terkait dugaan korupsi di Disdik Kepri. Foto: Ismail/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Aksi mahasiswa yang unjuk rasa terkait dugaan korupsi di Disdik Kepri. Foto: Ismail/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Pemerhati Kebijakan (FMPK) Provinsi Kepri melakukan aksi unjuk rasa di kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri, Pulau Dompak, Selasa (7/7).
ADVERTISEMENT
Dalam aksi tersebut, para mahasiswa menuntut dugaan korupsi pengadaan laptop di Disdik Kepri yang belakangan ramai agar diusut aparat penegak hukum.
Salah seorang mahasiswa dalam orasinya menyampaikan, pihaknya sangat menyesalkan adanya dugaan korupsi mark up harga pada proyek pengadaan laptop tahun 2019.
"Yang kami kesalkan di Disdik ini kental dengan bagi-bagi proyek, juga ajang bancakan korupsi bagi oknum tertentu," tegasnya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan pihak Kejati untuk mengkroscek kebenaran dari jumlah laptop yang beredar di seluruh Provinsi Kepri sesuai dengan jumlah kapasitas dari pengadaan laptop TA 2019 di Disdik Kepri.
"Kami juga meminta Kejaksaan Agung dan Komisi Pemberantasan Korupsi juga turut memberikan perhatian atas dugaan mark up pengadaan laptop di Disdik Kepri dengan anggaran Rp 22,3 miliar tersebut," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kepala Disdik Kepri, Muhammad Dali, saat unjuk rasa berlansung sedang tidak berada ditempat.
"Kurang pas waktunya, kami sedang sibuk dan Kadis tak ada ditempat. Saya mewakili Pak Kadis, kalau mau audensi akan saya terima," ujar Kasi Kurikulum PKLK Disdik Kepri, Elmi, saat menemui para pengunjuk rasa.
ads