news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Lansia di Tanjungpinang yang Divaksinasi Dapat Paket Beras 5 kg

Konten Media Partner
3 Juni 2021 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyuntikan vaksin COVID-19 kepada Lansia. Foto: Ismail/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Penyuntikan vaksin COVID-19 kepada Lansia. Foto: Ismail/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Organisasi Taruna Bangsa berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang menyediakan program khusus bagi lansia yang terlibat dalam proses vaksinasi COVID-19 di Ibu Kota Provinsi Kepri, Tanjungpinang. Organisasi tersebut menyediakan paket beras dan suvenir bagi lansia yang ikut vaksin.
ADVERTISEMENT
“Kami bersama Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang akan melaksanakan pendataan vaksinasi khusus untuk lansia. Dimana setiap lansia yang vaksin juga akan mendapatkan souvenir beras 5 kg,” ujar Ketua Organisasi Taruna Bangsa, Beri Kurniawan, Kamis (3/6) di Tanjungpinang
Dijelaskannya, tujuan kegiatan ini adalah keperdulian Taruna Bangsa terhadap peningkatan COVID-19 yang semakin tinggi dan masih rendahnya tingkat vaksinasi terutama kelompok lansia di kota Tanjungpinang. Sementara korban yang meninggal justru 80 persen lansia. Sehingga pihaknya terpanggil untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
“Selain itu, kegiatan ini adalah sempena berbagi kegembiraan kepada lansia. Dengan harapan lansia terlindungi dan sehat serta berbagi kegembiraan dengan mendapatkan suvenir (berupa beras 5 kg),” jelas Beri.
Sementara itu, Pembina Organisasi Taruna Bangsa, Rudy Chua mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut. Apalagi mengingat peningkatan penyebaran COVID-19 di Kepri terutama Kota Tanjungpinang yang semakin menkhawatirkan. Selain itu, angka kematian yang meningkat signifikan.
ADVERTISEMENT
“Dimana dalam 2 bulan ini saja sudah hampir 50 yang meninggal. Jika kita kelompokan, mayoritas yang meninggal dari kelompok lansia. Maka dari itu, vaksinasi terhadap lansia harus kita dukung,” ujar Rudy Chua, Legislator Komisi II DPRD Provinsi Kepri tersebut.