IPM Kepri Himbau Pelajar Kepri, Tidak Ikut Unjuk Rasa

Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kepri Salafudin Zaenul Ardy

Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Provinsi Kepulauan Riau, mengajak para pelajar di Provinsi Kepulauan Riau, agar tidak ikut-ikutan untuk melakukan unjuk rasa seperti yang dilakukan dibeberapa daerah di Indonesia.

Hal ini dilakukan mengingat insiden yang terjadi di Jakarta, beberapa waktu yang lalu terdapat massa yang berseragam putih abu-abu, yang ikut turun kejalan berunjuk rasa di sekitar gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, bersama dengan masa dari Mahasiswa.

Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kepri Salafudin Zaenul Ardy mengatakan dirinya sangat menyayangkan aksi yang dilakukan oleh para pelajar SMA/SMK khususnya di Kepri jika sampai terjadi mengikuti demo, karena tugas adek-adek di tingkatan menengah hanyalah belajar.

"Saya disini bukan melarang pelajar SMA/SMK kepri untuk mengikuti demo. Tapi sangat di sayangkan jika pelajar SMA/SMK kepri sampai mengikuti demo," Jumat(27/9) saat ditemui, di Komplek Muhammadiyah ASEAN Batu Aji.

Hal itu menurutnya juga diperkuat, dengan himbauan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dalam surat tersebut Kemendagri juga menghimbau kepada Pemerintah daerah khususnya satuan pendidikan, di bawah naungan dinas atau lembaga agar dapat mengantisipasi siswanya untuk tidak melakukan demonstrasi.

"Kita ingin pelajar di Kepri juga menahan diri untuk tidak mengikuti demo, Kita ingin Kepri kondusif sudah cukup sodara kita yang di kendari menjadi korban."

"Pesan saya kepada teman-teman agar kita doakan semoga sodara kita yang meninggal diampuni seluruh dosanya," ujarnya.

Penulis : R. Noor. C.S

Editor : Wak JK