Dibanding Tahun Lalu, Kunjungan Wisman ke Kepri Turun 99,59 Persen

Kedatangan Wisman ke Bintan. Foto: Ismail/kepripedia.com

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisman ke Provinsi Kepri sepanjang Januari-Juni tahun 2021 turun sebanyak 99,59 persen dibanding tahun lalu dengan periode yang sama.

Kepala BPS Kepri, Agus Sudibyo, dalam rilis resmi menyebutkan jumlah kunjungan wisman ke Provinsi Kepri pada Januari-Juni 2021 hanya 1.646 kunjungan. Sementara pada periode yang sama di tahun 2020 lalu, kunjungan wisman mencapai 405.366 kunjungan.

Jumlah kunjungan wisman terbanyak pada bulan Januari hingga Juni 2021 menurut pintu masuk, yaitu di Kota Batam sebanyak 1.476 kunjungan (89,67 persen), Kabupaten Bintan sebanyak 155 kunjungan (9,42 persen), dan Kabupaten Karimun sebanyak 15 kunjungan (0,91 persen).

"Untuk Kota Tanjungpinang tidak terdapat kunjungan wisman," ujarnya, Selasa (3/8).

Penurunan berdasarkan pintu masuk juga terlihat di Kota Batam dan Kabupaten Bintan. Pada Januari-Juni 2020 lalu, Kota Batam sebanyak 297.226 kunjungan, sedangkan tahun 2021 hanya 1.476 kunjungan. Sementara di Bintan pada 2020 sebanyak 64.653 kunjungan turun menjadi 155 kunjungan di periode yang sama.

Lebih lanjut Agus menyampaikan Wisman berkebangsaan Singapura merupakan wisman yang paling banyak berkunjung ke Provinsi Kepri pada periode Januari-Juni 2021, dengan 195 kunjungan atau sebesar 11,85 persen dari total seluruh kunjungan wisman yang masuk ke Provinsi Kepri.

Jumlah kunjungan terbanyak yang kedua adalah wisman berkebangsaan Malaysia sebesar 91 kunjungan atau 5,53 persen, ketiga adalah wisman berkebangsaan Australia yaitu sebanyak 15 kunjungan atau 1,09 persen.

Kemudian asal kunjungan lain adalah India (0,91 persen), Tiongkok (0,85 persen), Filipina (0,91 persen), Inggris (0,85 persen), Perancis (0,36 persen), Amerika Serikat (0,30 persen), dan Jepang (0,12 persen).

"Kontribusi dari wisman sepuluh negara tersebut yaitu 22,78 persen dari total seluruh kunjungan wisman selama bulan Januari-Juni 2021," demikian Agus.

Selain itu, Agus menerangkan, berdasarkan data tahun ini, pada bulan Juni 2021 sebanyak 271 kunjungan. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibanding Mei 2021 sebanyak 265 kunjungan.

Ia mengungkapkan masih rendahnya jumlah kunjungan wisman diakibatkan banyak negara membatasi warganya berkunjung ke negara lain, termasuk ke Provinsi Kepri.

"Hal ini akibat masih merebaknya wabah COVID-19," katanya,

Ia menyebut peningkatan jumlah kunjungan wisman selama Juni 2021 sebagai naiknya jumlah kunjungan wisman yang berasal dari pintu masuk utama yang ada di Provinsi Kepri, yaitu Kota Batam naik sebesar 2,45 persen menjadi 251 kunjungan, dan Kabupaten Bintan tetap sama dibanding bulan Mei 2021 yakni sebanyak 20 kunjungan.

"Sedangkan Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Karimun tidak terdapat kunjungan wisman karena kedua pintu itu masih ditutup," jelasnya.