news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

2020, Anggaran Pendidikan dan Kesehatan Kepri Naik Rp100 Milyar

Konten Media Partner
27 September 2019 7:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Badan Perencanaan Penelitian Pengembangan (Barenlitbang) Provinsi Kepri Naharudin
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Badan Perencanaan Penelitian Pengembangan (Barenlitbang) Provinsi Kepri Naharudin
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berkomitmen untuk meningkatkan bidang pendidikan dan kesehatan pada tahun 2020 mendatang, hal itu dibuktikan dengan naiknya porsi alokasi anggaran kedua bidang itu pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 mendatang lebih dari Rp100 miliar.
ADVERTISEMENT
Alokasi anggaran Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri 2019 sebesar Rp477 miliar naik menjadi Rp 600 miliar pada 2020. Sedangkan, untuk bidang kesehatan yang meliputi Dinas Kesehatan (Dinkes), RSUP Ahmad Tabib, dan RSUP Tanjunguban pada 2019 senilai Rp232 miliar naik menjadi Rp 400 miliar pada 2020 mendatang.
Kepala Badan Perencanaan Penelitian Pengembangan (Barenlitbang) Provinsi Kepri Naharudin mengakui, Pemprov Kepri sangat memprioritaskan dua bidang tersebut pada 2020 mendatang. Dua bidang tersebut tentunya memperoleh porsi yang cukup besar dikarenakan menyentuh langsung ke masyarakat.
"Karena itu memang prioritas kita di tahun 2020 mendatang," ujarnya, belum lama ini.
Ia memaparkan, sebagian besar anggaran pendidikan itu akan digunakan untuk pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) dan penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) di beberapa sekolah yang ada di Provinsi Kepri.
ADVERTISEMENT
Sesuai dengan kebutuhan pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang terus melonjak dari tahun ke tahun.
Sementara, untuk bidang kesehatan lanjut Nahar, memang mengalami kenaikan yang signifikan. Kenaikan itu demi menambah penyediaan fasilitas kesehatan di kawasan-kawasan terpencil.
"Itu akan kita gunakan untuk penyediaan dan pembangunan fasilitas kesehatan," jelasnya.
Selanjutnya kata dia, Dinas Perhubungan, Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, serta Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) juga diproyeksikan akan memperoleh anggaran yang tergolong besar di APBD 2020 mendatang.
"Untuk angkanya sekarang masih kita susun. Tapi yang jelas masing-masing bidang tersebut mengalami kenaikan (anggaran) antara 5 sampai 8 persen dari APBD 2019. Dan itu sudah sesuai dengan kemampuan anggaran kita," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Adapun proyeksi pendapatan Pemprov Kepri di APBD 2020, Nahar menyebut angkanya tidak jauh berbeda dengan APBD P 2019 yakni sebesar Rp 3,8 Triliun, dengan proyeksi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekitar Rp 1,2 Triliun.
Sedangkan untuk proyeksi Dana Bagi Hasil (DBH) Provinsi Kepri 2020, ia menyampaikan sejauh ini pihaknya masih menunggu SK Menteri Keuangan untuk proyeksi DBH yang bakal diperoleh Pemprov Kepri di tahun anggaran 2020.
Penulis : Ismail
Editor : Wak JK