news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

10 Santri Pondok Pesantren di Toapaya, Bintan, Positif COVID-19

Konten Media Partner
14 September 2020 12:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi virus corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi virus corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
10 santri di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan dinyatakan positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
Jubir Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Bintan, dr Gama AF Isnaeni, mengatakan 10 santri perempuan tidak ada riwayat keluar daerah dan berkontak langsung dengan pasien terkonfirmasi COVID-19.
Saat mondok pada Senin (7/9) lalu, mereka mengalami gejala sakit menyerupai COVID-19, seperti batuk, sakit kepala, anosmia, sakit tenggorokan, sesak napas, mual, nyeri otot, pilek, dan lemah.
"Kemudian, mereka dicek kesehatannya di Puskesmas Toapaya, dan disana mereka diswab juga," ujar Gama, Senin (14/9).
Sampel swab tenggorokan dan hidung mereka dikirim ke Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam untuk dicek dengan sistem Polymerase Chain Reaction (PCR).
Selanjutnya, pada Sabtu (12/9) kemarin hasil swabnya menyatakan 10 santri positif COVID-19. Mereka adalah FD (12), TS (13), FN (13), SN (13), TZ (15), AD (13), WM (13), UG (15), AA (14), dan PN (15).
ADVERTISEMENT
"Setelah dinyatakan positif, mereka dirujuk ke Rumah Singgah RSUP Raja Ahmad Tabib (RAT) Kepri," jelasnya.
Hingga kini belum diketahui penyebab 10 santri tersebut tertular COVID-19. Namun, tim gugus tugas telah melakukan tracing terhadap orang-orang yang berkontak erat dengan mereka untuk meneruskan mata rantai penyebaran virus tersebut.
"Masih kita telusuri sumber penularan COVID-19 di ponpes ini," katanya.