Bule Lontang-lantung Tanpa Identitas Diamankan Satpol PP

Konten Media Partner
15 Juli 2020 16:42 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bule wanita terlihat di Kuta - IST
zoom-in-whitePerbesar
Bule wanita terlihat di Kuta - IST
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bule perempuan Warga Negara Asing (WNA) asal USA bernama Dirgan Jilian Ann (39) diamankan petugas karena diduga berkeliaran di jalan tanpa identitas alias lontang-lantung.
ADVERTISEMENT
Video bule tersebut juga viral di media sosial saat duduk di depan sebuah villa di kawasan Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. Saat ditanya alamat dan namnya, ia mengaku namanya adalah Corona.
Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Kerta Suryanegara menyampaikan, bahwa memang pada Selasa (14/7) kemarin sekitar pukul 21:00 Wita, ada laporan dari warga bahwa ada bule tanpa identitas berada di Jalan Krisna 1, Gang 2, Perumahan Canggu Permai, Desa Tibubeneng, Kecamtana Kuta Utara, Badung, Bali, menggedor pintu pagar rumah warga.
"Setelah ditanya bule tersebut tidak mau memberitahukan nama dan asal negaranya," kata Suryanegara, Rabu (15/7).
Bule perempuan saat di Polsek Kuta -IST
Sementara, dari keterangan saksi bernama I Made Sudira (50) bahwa pada saat bule tersebut keluar dari garasi warga. Kemudian, ditanya oleh saksi mau pergi kemana dan bule tersebut minta sebatang rokok kepada saksi. Setelah, diberikan rokok dan diajak ngobrol bule tersebut disarankan malam itu menginap di Polsek Kuta Utara dan besok pagi silahkan mencari tempat tinggal terserah dimana saja.
ADVERTISEMENT
"Bule tersebut mau mengikuti saran saksi. Kemudian, saksi bersama warga dan Bhabinkamtibmas pukul 23.00 Wita dibawa ke Polsek Kuta Utara beserta barang-barangnya, dua buah koper dan satu tas ransel warna hitam diamankan di Mako Polsek Kuta Utara," ujarnya.
Kemudian, pada Rabu (15/7) pihak petugas berkoordinasi dengan Satpol PP Badung untuk mengecek bule tersebut. Kemudian, selanjutnya akan diberikan kepada petugas Imigrasi. "Saat ini masih menunggu petugas untuk selanjutnya dibawa ke kantor Imigrasi," ujar Suryanegara. ( KAS )