7 Manfaat Vitamin E untuk Pria dan Takaran Konsumsi Harian

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
24 April 2024 11:10 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi manfaat vitamin E untuk pria. Foto: unsplash.com.
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi manfaat vitamin E untuk pria. Foto: unsplash.com.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Manfaat vitamin E untuk pria tak hanya untuk kulit, tapi juga meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, sehingga terhindar dari berbagai penyakit seperti kanker prostat dan kandung kemih.
ADVERTISEMENT
Menyadur buku Vitamin E: Kunci Kesehatan dan Keindahan kaya Tresno Saras, vitamin E hadir dalam delapan bentuk berbeda yang dikenal sebagai Isomer. Namun, alfa-tokoferol adalah satu-satunya bentuk vitamin E yang digunakan dalam tubuh manusia.
Sudah banyak penelitian yang menunjukkan zat tersebut baik untuk kesehatan. Artikel ini akan mengungkap berbagai manfaat vitamin E untuk pria beserta takaran konsumsi per hari yang dibutuhkan untuk berbagai usia.

Manfaat Vitamin E untuk Pria

Ilustrasi manfaat vitamin E untuk pria. Foto: thinstock.com.
Mengonsumsi vitamin E yang cukup memberikan beberapa manfaat untuk kesehatan. Menyadur laman vinmec.com, tak hanya sebagai efek antioksidan, zat ini dapat mencegah racun seperti timbal, benzene, dan merkuri. Manfaat vitamin E untuk pria lainnya, yaitu:

1. Membantu Meningkatkan Motilitas Sperma

Menyadur buku Perawatan Wajah & Tubuh Pria oleh Ratih Poeradisastra, vitamin E baik untuk organ reproduksi pria. Vitamin ini membantu motilitas sperma lebih mudah dilakukan.
ADVERTISEMENT
Motilitas sperma menjadi faktor penting penentu proses pembuahan. Vitamin E akan memberi nutrisi yang membantu meningkatkan kesehatan sperma dengan mencegah radikal bebas yang dapat mempengaruhi motilitas sperma saat pembuahan sel telur.

2. Membantu Meningkatkan Jumlah Sperma

Salah satu penyebab infertilitas pria adalah rendahnya jumlah sperma yang dihasilkan. Berdasarkan data Forbes yang diambil dari beberapa penelitian, jumlah sperma yang baik adalah 20 juta dalam 1ml air mani.
Namun, karena disebabkan oleh beberapa faktor seperti infeksi, jumlah sperma yang diproduksi biasanya di bawah rata-rata. Vitamin E berperan sebagai pelindung dan membantu sperma terhindar dari faktor-faktor yang memperburuk kualitas sperma yang dihasilkan.

3. Membantu Meningkatkan Libido

Vitamin E sering disebut sebagai vitamin seks karena berperan dalam pembentukan hormon testosteron dalam tubuh. Ketika hormon ini meningkat, keinginan untuk melakukan aktivitas seksual juga akan meningkat.
ADVERTISEMENT

4. Membantu Meningkatkan Kebugaran

Berkat kemampuan antioksidannya yang unggul, vitamin E memiliki kemampuan untuk meningkatkan laju metabolisme dan membantu melancarkan peredaran darah.
Selain itu, vitamin ini berperan membantu meningkatkan kesehatan sistem saraf, kesehatan jantung, dan meningkatkan kekuatan otot.

5. Memperbaiki Kondisi Kulit

Vitamin E dapat memperbaiki kondisi kulit pria dengan cukup efektif. Vitamin E dapat mencegah proses penuaan sekaligus menghancurkan radikal bebas penyebab kulit kasar.
Menyadur laman National Library Medicine dalam jurnal bahasa Inggris yang berjudul Prevention of DNA Photodamage by Vitamn E compound and Sunscreen, disebutkan bahwa zat alfa-tokoferol dalam vitamin E mencegah kerusakan sel DNA akibat sinar UV.
Tak heran, zat ini sering digunakan dalam tabir surya dan pelembab harian pada produk kosmetik pria karena bersifat fotoprotektif.
ADVERTISEMENT

6. Membantu Penyembuhan Luka

Vitamin E dapat mempercepat penyembuhan luka dan berpotensi mengurangi bekas jerawat. Meski belum ada bukti klinis mengenai hal tersebut, beberapa penelitian menunjukkan bahwa menjaga kulit tetap terhidrasi adalah kunci untuk mengurangi munculnya bekas luka.
Salah satu penelitian yang membahas hal ini adalah jurnal yang berjudul The Importance of Hydration in Wound Healing: Reinvograting the Clinical Perspective yang disusun oleh Ousey, dkk,.

7. Dapat Mengurangi Stres Oksidatif

Menurut healthline.com, stres oksidatif adalah suatu kondisi yang terjadi ketika adanya ketidakseimbangan antara pertahanan antioksidan tubuh dan produksi akumulasi senyawa yang disebut spesies oksigen reaktif.
Vitamin E bertindak sebagai antioksidan yang kuat dalam tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin E dalam dosis tinggi dapat mengurangi stress oksidatif dan meningkatkan pertahanan antioksidan dari dalam.
ADVERTISEMENT

Takaran Konsumsi Vitamin E Per Hari

Ilustrasi takaran konsumsi vitamin E per hari untuk pria. Foto: unsplash.com.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa vitamin E merupakan nutrisi penting untuk tubuh. Agar dapat merasakan manfaat di atas, setiap pria perlu memahami kebutuhan harian vitamin E yang diperlukan.
Pada dasarnya, takaran konsumsi harian dapat bervariasi tergantung usia maupun tingkat aktivitas fisik seseorang. Mengutip laman National Institutes of Health, berikut ini rekomendasi takaran konsumsi vitamin E per hari untuk pria di berbagai usia.
ADVERTISEMENT

Sumber-Sumber Vitamin E

Ilustrasi sumber vitamin E. Foto: shutterstock.com.
Vitamin E dapat ditemukan dalam berbagai jenis makanan. Menyadur laman hsph.harvard.edu, berikut sumber-sumber vitamin E yang dapat ditemukan pada makanan alami.

1. Biji-bijian dan Kacang-kacangan

Biji-bijian dan kacang-kacangan yang kaya sumber vitamin E, yaitu biji bunga matahari, almond, hazelnut, kacang tanah,kacang pinus, kacang pistasi, biji labu, kacang mente, dan kacang brazil.

2. Minyak Goreng

Minyak gorang adalah sumber vitamin E yang dapat dikonsumsi tubuh. Salah satu minyak goreng yang kaya vitamin E adalah minyak gandum.
Jenis minyak goreng lainnya, yaitu minyak kemiri, minyak bunga matahari, minyak almond, minyak biji kapas, minyak canola, dan minyak kelapa sawit.

3. Produk Hewani

Produk hewani juga salah satu sumber vitamin E yang baik. Beberapa produk hewani yang kaya vitamin E yaitu daging angsa, ikan salmon, siput, udang karang, telur ikan, gurita, lobster, dan ikan kod.
ADVERTISEMENT

4. Buah-buahan

Selain mengandung vitamin E, ada beberapa buah-buahan yang juga kaya akan vitamin C yang bekerja sama dengan vitamin E sebagai antioksidan.
Zat tersebut dapat ditemukan di alpukat, mangga, kiwi, blackberry, kismis hitam, cranberry kering, zaitun acar, aprikot, dan raspberi.

5. Sayuran

Sayuran yang mengandung vitamin E yaitu paprika merah, lobak, labu, brokoli, sawi, asparagus, dan bayam.
(IPT)