Jadi Tersangka, Ini Peran Perangkat Desa dalam Peredaran Narkoba di Sidoarjo

Konten Media Partner
13 Juli 2022 17:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Jadi Tersangka, Ini Peran Perangkat Desa dalam Peredaran Narkoba di Sidoarjo

Jadi Tersangka, Ini Peran Perangkat Desa dalam Peredaran Narkoba di Sidoarjo
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sidoarjo - Perangkat Desa Bakung Pringgondani, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo berinisial MF (29) telah ditetapkan sebagai tersangka, lantaran terlibat peredaran narkoba.
ADVERTISEMENT
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro menyebut, selain MF, penyidik juga menetapkan FF (19), warga Balongbendo sebagai tersangka. FF ditangkap sebelum MF.
"Jadi sebelumnya kita mengamankan FF terlebih dahulu. Dari pengakuan FF, ia mendapat barang ini dari salah seorang perangkat desa, yakni MF," terang Kusumo di Maporesta Sidoarjo, Rabu (13/7/2022).
Menurut Kusumo, dalam penangkapan FF, tim Satresnarkoba menyita barang bukti sejumlah paket sabu dengan berat masing-masing 11,28 gram, 0,96 gram dan 0,26 gram. Juga tiga timbangan elektronik dan sebuah handphone.
"Setelah kami lakukan pendalaman lagi, tersangka FF mengaku bahwa barang itu didapat dari seseorang berinisial H yang saat ini masih DPO dengan cara diranjau untuk dijual lagi melalui perantara kurir yaitu MF," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan dari rumah MF, disita 1,38 gram sabu, sebuah timbangan elektrik, uang sisa hasil penjualan sabu Rp230 ribu, sebuah pipet dan satu unit handphone.
Kini, sang perangkat desa itu bersama FF sudah dijebloskan ke tahanan dan terancam hukuman penajara paling lama 20 tahun.