Satpam Perusahaan Tak Sengaja Tembak Warga Suku Anak Dalam saat Patroli

Konten Media Partner
22 November 2022 18:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polres Batanghari mengungkapkan kasus penembakan Suku Anak Dalam. (Foto: Jambikita)
zoom-in-whitePerbesar
Polres Batanghari mengungkapkan kasus penembakan Suku Anak Dalam. (Foto: Jambikita)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jambikita.id - Penembak warga Suku Anak Dalam bernama Amin Malemper (35) di Maro Sebo Ulu, Kabupaten Batanghari, Jambi, Jumat (18/11), ternyata berprofesi sebagai satpam PT APL.
ADVERTISEMENT
Pelaku penembakan ini berinisial AM (40). Sedangkan rekan yang bersamanya saat penembakan itu, berinisial MN (53). Kedua pria ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
"Penembakan terjadi satu kali. Ini dilakukan AM. Senjata yang digunakan berupa kecepek," ujar Kapolres Batanghari, AKBP Bambang Purwanto, saat konferensi pers, Selasa (22/11).
Bambang menyampaikan penembakan ini terjadi saat pelaku melakukan patroli pada malam hari. Kala itu, AM dan rekannya melihat keributan dari jarak jauh. Lalu, AM spontan melakukan penembakan secara asal.
"Sebagai petugas keamanan, malam itu mereka berpatroli di wilayah APL. Terus ada suara ribut-ribut. Korban langsung ditembak. Saat itu kondisi sedang gelap," ungkap Bambang.
Ia pun mengatakan pelaku tidak tahu bahwa tembakannya mengenai Amin. Antara pelaku dan korban pun disebut tidak saling kenal, sehingga tidak pernah berkonflik sebelumnya.
ADVERTISEMENT
"Setelah 1 kali penembakan pelaku langsung meninggalkan lokasi. Tidak tahu ada yang meninggal di tempat. Tidak ada keterlibatan PT APL. Hanya saja pelaku bekerja sebagai petugas keamanan di perusahaan tersebut," ujarnya.
Kedua tersangka dalam kasus ini telah diamankan Polres Batanghari. MN ditangkap polisi pada hari Sabtu (19/11), sedangkan AM selaku tersangka utama ditangkap di hari Senin (21/11). Mereka dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.
"Penyidikan kasus ini masih berlanjut," ungkap Bambang.
Sebagaimana berita sebelumnya, pada tubuh korban ditemukan sejumlah luka. "Ada luka terbuka di bagian dada tengah, luka bagian paha sebelah kiri, dan luka terbuka di dada sebelah kiri yang diduga luka tembak," tutur Bambang, Sabtu (19/11) lalu.
(M Sobar Alfahri)
ADVERTISEMENT