Duduk di Bawah Pohon Mangga, 2 Pengedar Sabu di Jambi Diciduk Polisi

Konten Media Partner
3 September 2020 21:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kedua pelaku merupakan warga Kota Jambi. Foto: Jambikita.id
zoom-in-whitePerbesar
Kedua pelaku merupakan warga Kota Jambi. Foto: Jambikita.id
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Tim Opsnal Khusus (Timsus) Ditresnarkoba Polda Jambi berhasil mengamankan 2 orang pria, yakni DS (24) dan FY (24) yang memiliki narkoba jenis sabu. Kedua pelaku, merupakan warga Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi.
ADVERTISEMENT
Direktur Reserse Narkoba Polda Jambi, Kombes Pol I Gede Putu Dewa Artha, mengatakan bahwa kedua pelaku tersebut diamankan Timsus Narkoba pada hari Rabu (2/9), sekitar pukul 15.00 WIB, di kawasan Jalan Tengkucik Ditiro, Telanaipura, Kota Jambi.
"Ya, pelaku diamankan Timsus kemarin sore dan saat ini kedua pelaku sedang dalam pemeriksaan," kata Dirnarkoba Polda Jambi, Kombes Pol I Gede Putu Dewa Artha, Kamis (3/9).
Penangkapan terhadap kedua pelaku tersebut, dilakukan saat kedua pelaku sedang duduk di bawah Pohon Mangga di depan Rumah mereka. Dari hasil penggeledahan, polisi berhasil menemukan barang bukti diduga narkoba jenis sabu dan uang jutaan rupiah.
"Dari tangan pelaku petugas mengamankan barang bukti 1 paket sedang plastik klip bening berisi serbuk kristal bening diduga narkotika jenis sabu berat 5 gram, uang tunai Rp 1.400.000 milik DS dan Rp 1.100.000 milik FY," sebutnya.
Barang bukti yang berhasil diamanakan polisi dari kedua pelaku. Foto: Jambikita.id
Selain itu, polisi juga mengamankan 2 unit ponsel android, 2 sepeda motor dan 1 buah dompet warna hitam. Setelah dilakukan pemeriksaan, pelaku FY mengatakan bahwa uang tersebut digunakannya untuk membeli narkoba kepada pelaku DS.
ADVERTISEMENT
Kemudian, dilakukan penggeledahan di rumah pelaku DS tidak ditemukan barang bukti lainnya. Dari hasil introgasi, pelaku mendapatkan narkoba sabu tersebut dari pelaku BB yang masih diburu petugas.
"Kedua pelaku ini diduga pengedar dan saat ini, masih terus dilakukan pengembangan," pungkasnya.