Pembahasan terkait rupiah digital atau uang digital yang konon akan dikeluarkan Bank Indonesia (BI) menghangat belakangan ini. Menjamurnya moda pembayaran atau transaksi dengan platform digital ditengarai menjadi pemicunya.
Sekarang, dengan dua atau tiga kali klik saja lewat sebuah gawai, kita bisa membeli nyaris apa pun kebutuhan pokok mulai dari pangan sampai sandang. Mau beli makanan, minuman, hingga baju dan celana, kini kamu tinggal ambil ponsel, pilih yang kita inginkan, bayar, dan tinggal duduk manis menanti pesanan tiba di rumah.
Nah, di tengah laju digitalisasi yang kian cepat ini, Bank Indonesia sepertinya mulai serius merencanakan penerbitan rupiah digital atau juga disebut Central Bank Digital Currency (CBDC).
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814