5 Fakta Unik dari Kumis Kucing yang Tak Disangka

Menatap wajah imut kucing bisa menjadi salah satu cara ampuh untuk menghilangkan rasa bosan. Matanya yang bulat, pipinya yang gembul, dan kumisnya yang panjang memang sangat menggemaskan! Namun, tiba-tiba saja muncul pertanyaan aneh di benakmu, “Sebenarnya apa sih fungsi dari kumis kucing?”

Kumis kucing sering disepelekan karena fungsinya yang kurang jelas. Padahal, mereka memiliki peran yang sangat penting untuk kelangsungan hidup kucing, lho. Penasaran apa saja? Simak ulasannya berikut ini, Sobat Shopee.

KUMIS KUCING SANGAT SENSITIF

Kumis kucing tertanam lebih dalam di kulit dibanding bulu kucing. Area di sekitar kumis kucing juga berfungsi sebagai penyalur saraf dan darah sehingga membuat kumis kucing sangat sensitif terhadap udara dan gerakan di sekitarnya. Saking sensitifnya, beberapa kucing akan merasa terganggu ketika kumisnya membentur sesuatu.

Kumis kucing juga dapat membantunya “melihat” dalam gelap. Perubahan aliran angin dapat membuat si kucing mengetahui posisi benda-benda di sekitarnya.

SEBAGAI PENGUKUR LEBAR TUBUHNYA

Panjang kumis kucing sebenarnya hampir sama dengan lebar tubuhnya. Sehingga ketika ingin melewati celah sempit, kucing biasanya memastikan apakah kumisnya membentur sisi dinding atau tidak, kalau membentur berarti ia tidak muat melewati celah sempit tersebut.

SEBAGAI SENSOR UNTUK MELIHAT POSISI MANGSANYA

Kumis kucing ternyata tidak hanya terdapat pada bagian hidung saja namun juga ada di belakang kakinya, lho. Nah, kumis kucing di belakang kakinya (carpal whiskers) ini dapat membantu kucing mengetahui ketika mangsanya berada di titik yang tepat.

Sementara “kumis” pada bagian alisnya berfungsi sebagai pelindung mata. Ketika melewati area penuh halangan seperti rumput yang tinggi, kumis di bagian alis ini akan mengirimkan sensor yang memicu si kucing untuk berkedip.

KUMIS KUCING DAPAT MENUNJUKKAN SUASANA HATI

Tak hanya telinga dan buntut, ternyata kumis kucing juga dapat membantu kita mengetahui apa yang sedang dirasakan si kucing, lho.

Normal, relaks, friendly: Kumis kucing terbentang lurus ke samping.

Tertarik, bergairah: Kumis kucing akan mengarah ke depan dan terbentang lebar. Karena kumis tertarik ke depan, pipi kucing akan terlihat membesar.

Ketakutan, malu: Kumis kucing akan tertarik ke belakang sehingga membuat kepalanya terlihat lebih kecil.

JANGAN PERNAH MEMOTONG KUMIS KUCING

Melihat betapa pentingnya fungsi kumis kucing, sudah pasti kamu dilarang untuk memotongnya, Sobat Shopee. Kumis kucing yang terpotong dapat membuat kucing kehilangan arah navigasi dan membuatnya pusing serta kebingungan.

Image: Unsplash, Pinterest

AM