Long Weekend: Penumpang di Bandara Tjilik Riwut Diprediksi Meningkat

Konten Media Partner
28 Oktober 2020 19:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Kepala Bandara: Pihak AP II Sudah Mengantisipasi Adanya Lonjakan Penumpang

Ilustrasi.(Dokumen Kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi.(Dokumen Kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PALANGKA RAYA- Cuti bersama dan liburan akhir pekan yang dimulai sejak 28 Oktober 2020 diprediksi dapat meningkatkan jumlah penumpang penerbangan yang melalui Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Hal ini disampaikan oleh Eksekutif General Manager (EGM) Angkasa Pura(AP) II Kantor Cabang Bandara Tjilik Riwut, Siswanto, Kamis (28/10).
ADVERTISEMENT
”Ya untuk liburan akhir Oktober ini penumpang bisa meningkat 15-20 persen dari sebelumnya," ujar Siswanto.
"Per Minggu kemarin jumlah penumpang mendekati 50 persen dari kondisi normal. Atau mencapai 1.300 penumpang per hari," tambahnya.
Berkaitan dengan adanya kemungkinan lonjakan penumpang, pihak Bandara berdasarkan arahan atau instruksi dari Pemerintah Pusat sudah berantisipasi. Mulai dari menyiapkan posko internal hingga memperpanjang jam operasional pelaksanaan Rapid Tes.
"Untuk posko internal itu difungsikan bagi penumpang yang mungkin mau bertanya dan lain sebagainya. Sedangkan untuk jam operasional tes cepat yang selama ini sampai jam 15.00WIB nanti diperpanjang sampai jadwal penerbangan terkahir," terangnya.
Sementara itu, berkaitan dengan jumlah Maskapai, Siswanto mengatakan sejak 25 Oktober 2020, sejumlah maskapai sudah memberlakukan jadwal penerbangan normal seperti sebelum Corona.
ADVERTISEMENT
"Misalnya Jakarta, Surabaya sudah kembali beroperasi 2 kali. Selain itu untuk ke Balikpapan juga sudah dapat dilayani. Akan tetapi semuanya akan dilihat kembali dengan animo masyarakat yang akan bepergian," terangnya.
"Rute penerbangan lainnya yang sudah disampaikan oleh sejumlah Maskapai yakni Solo, Yogyakarta dan Pontianak. Ada juga beberapa rute penerbangan perintis," tambahnya.