Nama Induk Organisasi Senam Indonesia, Bagaimana Sejarahnya?

Konten dari Pengguna
18 Januari 2022 8:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Induk organisasi senam Indonesia (Sumber: KONI)
zoom-in-whitePerbesar
Induk organisasi senam Indonesia (Sumber: KONI)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Nama induk organisasi senam Indonesia adalah Persani atau Persatuan Senam Indonesia. Olahraga senam mulai masuk ke Indonesia sekitar 1912. Kala itu, senam menjadi salah satu mata pelajaran yang wajib diajarkan di sekolah-sekolah.
ADVERTISEMENT
Pada mulanya, senam yang diajarkan adalah sistem Jerman. Sistem ini menekankan pada kemungkinan-kemungkinan gerak yang kaya sebagai alat pendidikan.
Lalu, pada 1916 sistem itu digantikan oleh sistem Swedia (yang menekankan pada manfaat gerak), sebuah sistem yang dibawa dan diperkenalkan oleh seorang perwira kesehatan dari angkatan laut kerajaan Belanda, bernama Dr. H. F. Minkema.
Minkema mulai memperkenalkan senam dan menyebarkannya di Indonesia. Cikal bakal penyebaran olahraga senam dianggap berawal dari Bandung.
Pada 1922, dibuka MGSS (Militaire Gymnastiek en Sporschool). Lulusan MGSS kerap menjadi instruktur senam Swedia di sekolah-sekolah. Setelah itu, MGSS membuka beberapa cabangnya di beberapa kota seperti Bogor, Malang, Surakarta, Medan dan Probolinggo.
Jadi, apa nama induk organisasi senam Indonesia adalah Persani. Lalu, bagaimana sejarahnya?
ADVERTISEMENT

Nama Induk Organisasi Senam Indonesia adalah

Militaire Gymnastiek en Sporschool (Sumber: Pinterest)
Sebelum merdeka, senam sempat dilarang oleh Jepang yang menjajah Indonesia. Setelah penjajahan Jepang, senam kembali diajarkan di beberapa tempat.
Pada 14 Juli 1963, Persani (Persatuan Senam Indonesia) didirikan, kemudian R. Suhadi menjadi ketua pertama PB Persani.
Lahirnya Persani atas prakarsa tokoh-tokoh olahraga se-Indonesia yang menangani dan mempunyai keahlian pada cabang olahraga senam. Promotornya berasal dari tokoh-tokoh dari daerah Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra Utara.
Peristiwa penting kedua terjadi pada tahun 1964, di mana cabang senam menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam GANEFO (Games of the New Emerging Forces) yang bisa diartikan sebagai pekan olahraga negara-negara yang baru muncul.
Kegiatan lainnya dari Persani adalah mengikut sertakan tim senam dalam rangka Konferensi Asia Afrika I dan dalam GANEFO Asia. Pelatih-pelatih senam dari RRC didatangkan untuk mempersiapkan atlet-atlet Indonesia, sehingga Indonesia mengalami kemajuan dalam prestasi olahraga senam.
ADVERTISEMENT
Namun, perkembangan latihan dengan pelatih dari RRC harus berhenti sementara karena kepulangan pelatih-pelatih dari RRC setelah meletusnya Gerakan 30 September.
Dari peristiwa Ganefo itulah, senam artistik mulai dikenal luas di Indonesia, sehingga pada 1969, senam dipertandingkan untuk pertama kalinya di PON VII di Surabaya. Namun demikian, karena kekhususan alat serta minimnya sumber daya manusia yang terlibat, perkembangan cabang olahraga senam di Indonesia seolah berjalan lamban.
Itulah sejarah mengenai olahraga senam di Indonesia serta lahirnya Persani. Olahraga yang berasal dari Negara Yunani tersebut telah menjadi salah satu aktivitas para pemuda pemudi pada negara tersebut (Yunani). Untuk melatih Raga dan elastisitas. Berhubungan dengan Filosofi, Socrates, plato serta Aristoteles.
Filsuf tersebut memberikan dukungan penuh latihan fisik dalam rangka menciptakan harmonisasi dalam hidup. Dalam rangka membentuk raga (fisik), kecantikan serta keindahan tubuh.
ADVERTISEMENT
Demikian nama induk organisasi senam Indonesia yang perlu kamu ketahui soal sejarahnya.
(ANH)