Ophidiophobia: Mengenal Lebih Dekat Rasa Takut pada Ular

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
Konten dari Pengguna
9 Maret 2024 23:10 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ophidiophobia. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/David Clode
zoom-in-whitePerbesar
Ophidiophobia. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/David Clode
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di dunia ini ada beberapa orang yang mengalami ketakutan terhadap suatu hal atau biasa dikenal dengan fobia. Salah satu jenis fobia adalah ophidiophobia. Ophidiophobia adalah fobia spesifik (ketakutan yang tidak rasional) terhadap ular.
ADVERTISEMENT
Takut pada ular sebenarnya hal yang wajar, akan tetapi orang yang memiliki fobia ini memiliki kecemasan yang berlebihan. Berikut adalah ulasan lengkapnya.

Pengertian Ophidiophobia

Ophidiophobia. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Nivedh P
Dikutip dari laman Cleveland Clinic https://my.clevelandclinic.org, ophidiophobia adalah adalah salah satu subkategori dari herpetophobia, yaitu ketakutan terhadap reptil. Kata ini berasal dari bahasa Yunani "ophis" yang berarti ular, dan "phobia" yang berarti ketakutan.
Gejala ophidiophobia bisa bervariasi antara orang yang berbeda. Jika memiliki fobia ringan, hanya takut pada pertemuan dengan ular besar atau berbisa. Jika fobia lebih parah, tentunya akan merasa takut pada ular kecil juga.
Bagi yang memiliki fobia ini dan sudah para bahkan akan merasa cemas atau ketakutan ketika melihat foto atau video ular.
ADVERTISEMENT
Ketakutan ini tentunya bisa memberikan dampak buruk bagi kehidupan sehari-hari. Misalnya mulai mulai takut pada hal-hal yang tidak langsung berkaitan dengan ular itu sendiri. Misalnya, menghindari toko hewan peliharaan yang bahkan di dalamnya tidak ada ular.
Orang yang memiliki ketakutan akan ular ini juga akan menghindari hal-hal yang berkaitan kegiatan luar rumah, misalnya adalah berkemah atau mendaki gunung, atau bahkan kebun binatang dan cagar alam.
Karena secara umum manusia takut pada ular, agak sulit untuk mendeteksi atau mengetahui apakah orang tersebut fobia atau tidak. Hanya profesional kesehatan mental yang dapat mendiagnosisnya.
Jika mengalami gangguan kecemasan ini, maka ada beberapa pengobatan yang bisa dilakukan. Pengobatan yang paling umum untuk fobia ular didasarkan pada teknik terapi kognitif-perilaku.
ADVERTISEMENT
Orang dengan ketakutan ini akan didorong untuk berbicara tentang ketakutan dan diajarkan pesan baru untuk menggantikan pembicaraan diri yang takut.
Selain itu juga akan secara bertahap dikenalkan pada ular, mulai dari foto dan secara bertahap membangun hingga pertemuan langsung dengan ular kecil di lingkungan yang terkendali.
Jadi bisa disimpulkan bahwa ophidiophobia adalah adalah salah satu jenis fobia spesifik, yaitu kecemasan berlebih pada ular. (WWN)