4 Cara Menghadapi Adik Ipar yang Sombong agar Tidak Kena Tekanan Batin

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
Konten dari Pengguna
12 Maret 2024 23:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara Menghadapi Adik Ipar yang Sombong. Sumber foto: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Cara Menghadapi Adik Ipar yang Sombong. Sumber foto: unsplash.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada dasarnya, keputusan menikah bukan hanya sekadar untuk menerima pasangan, melainkan juga keluarganya, seperti adik ipar.
ADVERTISEMENT
Salah satu faktor yang bisa menjadi sumber konflik adalah sifat adik ipar yang sombong. Karena itu, penting untuk mengetahui berbagai cara menghadapi adik ipar yang sombong agar tidak kena hubungan batin.
Untuk mengetahui cara tepat dalam menangani adik ipar yang sombong, simak dalam pembahasan berikut.

4 Cara Menghadapi Adik Ipar yang Sombong

Cara Menghadapi Adik Ipar yang Sombong. Sumber foto: unsplash.com
Dikutip dari buku Pernak-pernik Pernikahan karya Abdurrozaq, (2021) saudara ipar adalah saudara dari suami atau istri, atau suami atau istri dari saudara.
Saudara ipar yang lebih tua dari suami atau istri disebut kakak ipar, sedangkan saudara ipar yang lebih muda dari suami atau istri disebut adik ipar.
Menghadapi adik ipar yang sombong bisa menjadi tantangan tersendiri dalam dinamika keluarga. Namun, penting untuk mengingat bahwa setiap orang memiliki latar belakang dan alasan mereka sendiri untuk bertindak seperti itu.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah beberapa cara menghadapi adik ipar yang sombong dengan bijaksana dan mengurangi tekanan batin.

1. Pahami Alasan di Balik Kesombongan Mereka

Cobalah untuk memahami mengapa adik ipar bertindak sombong. Apakah ada masalah kepercayaan diri atau kebutuhan untuk diakui yang mendasarinya. Memahami motivasi mereka dapat membantu merespons dengan lebih empati.

2. Jaga Komunikasi yang Terbuka dan Jujur

Komunikasi adalah kunci dalam setiap hubungan. Berbicara secara terbuka tentang perasaan dapat membantu mencegah kesalahpahaman dan membangun hubungan yang lebih baik.

3. Tetapkan Batasan yang Sehat

Penting untuk menetapkan batasan dengan adik ipar. Jika perilaku mereka mulai mempengaruhi kesejahteraan, jangan ragu untuk menyatakan batasan dengan tegas namun sopan.

4. Tetap Tenang dan Fokus pada Diri Sendiri

Jangan lupa untuk tetap tenang dalam menghadapi adik ipar yang sombong. Selain itu, tetap fokus pada diri sendiri dan jangan terlalu berpengaruh pada perilaku adik ipar.
ADVERTISEMENT

5. Cari Dukungan

Berbicara dengan pasangan atau anggota keluarga lainnya tentang perasaan dapat memberikan perspektif baru dan dukungan emosional.
Demikian pembahasan mengenai cara menghadapi adik ipar yang sombong agar tidak tekanan mental. (WWN)