Perbedaan Ban Tubeless dan Ban Biasa, Ini Penjelasannya

Konten dari Pengguna
20 Agustus 2021 20:31 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menambal ban Foto: dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menambal ban Foto: dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kita tahu, ban merupakan komponen paling penting dalam menjalankan kendaraan bermotor. Komponen ini melekat pada velg kendaraan yang terbuat dari karet berwarna hitam. Ban juga memiliki jenis dan ukuran yang bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan pada kendaraan tersebut.
ADVERTISEMENT
Ban merupakan rangkaian dari roda kendaraan untuk melancarkan saat melaju di jalan. Ban terutama pada kendaraan motor, memiliki dua jenis yaitu ban tubeless dan ban biasa. Keduanya memiliki struktur yang berbeda dan mempunyai keunggulan masing-masing.
Ban tubeless ini biasanya dibuat dengan komponen yang lebih empuk daripada ban biasa. Ban tubeless tidak memiliki ban dalam pada rangkaiannya. Ban ini juga memiliki ketahanan cukup kuat daripada ban biasa.
Serta, jika terjadi kebocoran pada ban tubeless, tidak perlu membutuhkan waktu lama untuk menambal atau memperbaikinya. Namun, dibutuhkan alat khusus dalam proses penambalan ban tubeless.
Ban jenis ini merupakan ban yang menggunakan ban dalam (tube). Ban ini paling banyak ditemui di jalanan. Ban biasa dapat digunakan di semua jenis velg. Tidak seperti ban tubeless yang hanya bisa dipasang di velg casting wheel.
ADVERTISEMENT

Perbedaan Ban Tubeless dan Ban Biasa

Ban motor baru yang memiliki rambut. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Dari kedua ban tersebut memiliki beberapa perbedaan yang harus Anda ketahui. Dilansir dari laman resmi Auto2000, berikut daftar perbedaan antara ban tubeless dan ban biasa.
1. Harga Ban
Perbedaan yang pertama adalah dari segi harga. Sudah pasti ban tubeless jauh lebih mahal dibandingkan dengan ban biasa. Perbedaan harga ini juga seimbang dengan keuntungan yang diperoleh.
Penggantian ban tubeless hanya perlu ketika sudah menipis. Kemudian saat tertancap benda tajam seperti paku, Anda bisa melakukan penambalan sendiri dengan cepat menggunakan lem khusus.
Sebaliknya, ban biasa jika terkena tusukan benda tajam akan langsung bocor dan harus Anda bawa ke tukang tambal karena memiliki ban dalam yang berisi udara untuk menekan kekerasan ban.
ADVERTISEMENT
2. Material Ban
Seperti yang dijelaskan di atas, semua ban terbuat dari karet. Jadi, antara ban tubeless dan ban biasa memiliki bahan dasar yang sama. Akan tetapi ada perbedaannya juga meskipun bahan dasarnya sama.
Ban tubeless memiliki lapisan fluid sealant yang mempertahankan kerapatan ban. Bahan ini sangat bagus untuk membuat ban tubeless tidak gampang bocor karena secara otomatis akan merapatkan bagian yang terkena benda tajam.
3. Komponen Ban
Komponen yang terdapat pada ban tubeless hanya terdiri dari ban dan velg saja. Namun berbeda dengan ban biasa yang jauh lebih banyak komponennya. Komponen pada ban biasa di antaranya ada ban dalam, velg, ban luar, flap, hingga lock ring. Ban tubeless memang lebih simpel namun tetap modern karena didukung lapisan fluid sealant sebagai pengganti ban dalam.
ADVERTISEMENT
4. Daya Tahan Ban
Dari keterangan di atas, bisa dipastikan jika ban tubeless memiliki daya tahan yang lama dibanding dengan ban biasa. Karakter ban tubeless jauh lebih kokoh dan bisa digunakan di berbagai jenis medan jalan.
Akan tetapi, ban biasa kali ini mempunyai keunggulan dari ban tubeless yaitu lebih mampu meredam berbagai jenis getaran. Hal ini karena ada tambahan bantalan dari ban dalam. Inilah yang membuat kenyamanan ban biasa lebih baik ketika melewati jalan aspal dan dalam kecepatan rendah.
5. Kenyamanan Ban
Jika bicara mengenai kenyamanan, ban biasa memiliki tekanan angin di dalamnya yang keras sehingga membawa rasa nyaman ketika berkendara. Hal tersebut kebalikannya dengan ban tubeless yang mana jika terlalu banyak tekanan angin dipastikan tidak nyaman.
ADVERTISEMENT
Begitu juga saat melewati jalanan yang basah dan licin karena hujan. Ban tubeless juga membawa rasa tidak nyaman dan ban biasa jauh lebih aman dan kuat.
6. Kebocoran Ban
Perbedaan yang paling signifikan dari kedua ban tersebut adalah sisi kebocoran. Apabila ban tubeless tertancap benda tajam, Anda tinggal melepaskan gangguan tersebut lalu menutup lubang dengan cairan anti bocor. Namun kelemahannya adalah jika sudah bocor parah hingga kehabisan angin, tidak semua bengkel bisa membereskan masalah tersebut.
Untuk ban biasa lebih mudah akan kebocoran ban karena strukturnya membutuhkan tekanan angin yang keras sehingga ketika terkena benda tajam akan mudah bocor. Namun semua tambal ban bisa membenahi ban biasa saat terjadi kebocoran.
(FOV)
ADVERTISEMENT
​​​​​​​