Oktan Pertamax Turbo, Perbedaannya dengan Bahan Bakar Lain

Konten dari Pengguna
30 Juli 2021 8:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Petugas mengisi bahan bakar pertamax di SPBU Pertamina. Foto: Dok. Pertamina
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengisi bahan bakar pertamax di SPBU Pertamina. Foto: Dok. Pertamina
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bahan Bakar Minyak (BBM) keluaran Pertamina ada berbagai macam jenisnya. Setidaknya ada 5 jenis bensin yang berbeda-beda tergantung kendaraan yang kita miliki, di antaranya Pertamax Turbo.
ADVERTISEMENT

Nilai Oktan Pertamax Turbo

Dikutip dari halaman resmi pertamina, Pertamax Turbo adalah bensin yang dikembangkan antara Pertamina dan Lamborghini, yang dirancang untuk memenuhi persyaratan mesin berteknologi tinggi.
Petugas mengisi bahan bakar pertamax di SPBU Pertamina. Foto: Dok. Pertamina
Pertamax Turbo ini pertama kali diluncurkan di Belgia pada 29 Juli 2016 sebagai bahan bakar resmi pada Lamborghini Supertrofeo European Series. Pertamax Turbo memiliki angka oktan 98 dan kadar sulfur rendah, sehingga tidak merusak kualitas udara.
Kelebihan dari Pertamax Turbo ini adalah membuat akselerasi mesin menjadi lebih bagus. Karena torsi yang dihasilkan lebih tinggi, meningkatkan kecepatan maksimal, dan meningkatkan tenaga secara optimal.
Perbedaan Pertamax Turbo dan Produk BBM Lainnya
Selain Pertamax Turbo, Pertamina memiliki sejumlah produk BBM lainnya. Pertama ada Pertamax racing yang memiliki oktan minimal 100 yang khusus diperuntukkan bagi kendaraan balap dan kendaraan yang memiliki kompresi mesin lebih tinggi dari 13:1.
ADVERTISEMENT
Pertamax Racing merupakan bahan bakar kendaraan yang diakui federasi balap internasional. Sebab, selain menjadikan mesin lebih responsif, lebih stabil, bahan bakar ini memiliki daya tahan yang tinggi, serta aman bagi lingkungan.
Pertamina juga memiliki jenis BBM bernama Pertamax. Produk ini memiliki angka oktan minimal 92 berstandar international. Jenis bensin ini sangat direkomendasikan untuk digunakan pada kendaraan yang memiliki kompresi rasio 10:1 hingga 11:1 atau kendaraan berbahan bakar bensin yang menggunakan teknologi setara dengan Electronic Fuel Injection (EFI).
Dengan ecosave technology, Pertamax mampu membersihkan bagian dalam mesin (detergency). Pertamax juga dilengkapi dengan pelindung anti karat pada dinding tangki kendaraan, saluran bahan bakar dan ruang bakar mesin (corrotion inhibitor), serta mampu menjaga kemurnian bahan bakar dari campuran air sehingga pembakaran menjadi lebih sempurna (demulsifier).
ADVERTISEMENT
Ada juga jenis Pertalite dengan nilai oktan 90. Bensin ini memiliki ciri khas warna hijau terang dan jernih yang sangat tepat digunakan oleh kendaraan dengan kompresi 9:1 hingga 10:1.
Bahan bakar Pertalite memiliki angka oktan yang lebih tinggi daripada bahan bakar Premium 88, sehingga lebih tepat digunakan untuk kendaraan bermesin bensin yang saat ini beredar di Indonesia. Pertalite memiliki harga yang terjangkau dan mampu menempuh jarak yang lebih jauh dengan tetap memastikan kualitas.
Produk BBM Pertamina yang terakhir adalah Premium. Bahan bakar minyak ini memiliki angka oktan minimal 88 sesuai dengan Keputusan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Np.3674/K24/DJM/2006 tanggal 17 Maret 2006 tentang Spesifikasi Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 88. Premium dapat digunakan pada kendaraan bermotor bensin dengan risiko kompresi rendah (di bawah 9:1).
ADVERTISEMENT
(HDZ)