Juergen Klopp Bisa Kantongi Rp 130 Miliar per Tahun Hanya dari Sponsor

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
28 Januari 2021 18:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Juergen Klopp senang dan tersenyum. Foto: REUTERS/Phil Noble
zoom-in-whitePerbesar
Juergen Klopp senang dan tersenyum. Foto: REUTERS/Phil Noble
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Manajer Liverpool, Juergen Klopp ternyata tak ingin kalah saing dengan para pemain sepak bola, seperti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang berseliweran dalam banyak macam iklan. Buktinya, penghasilan Klopp dari sponsor bisa mencapai Rp 130 miliar per tahunnya.
ADVERTISEMENT
Pemasukan yang terbilang besar itu bersumber dari beberapa kesepakatan sponsor, salah satunya dengan pabrikan otomotif asal Jerman, Opel. Juergen Klopp diketahui telah bekerja sama dengan Opel sejak 2012 lalu, saat dirinya masih mengarsiteki Borussia Dortmund.
Juergen Klopp dengan salah satu mobil pabrikan Opel. Foto: Twitter/@StellantisDE
Selain itu, Klopp juga bekerja sama dengan perusahaan bir, Erdinger dan dua lembaga keuangan, VR-Bank dan Deutsche Vermogensberatung. Terkini, Klopp diketahui baru saja menandatangani kontrak dengan salah satu brand makanan, Snickers.
Meskipun jumlah penghasilan sponsor yang dikantongi Klopp hampir setengah dari gajinya di Liverpool sebagai manajer, dia tidak serakah dan hanya memilih perusahaan Jerman yang benar-benar dia percaya.
"Kami memutuskan bahwa Juergen Klopp adalah singkatan dari 'Made in Germany',” ucap penasihat Klopp, Marc Kosicke, dilansir dari The Sun.
ADVERTISEMENT
"Kami telah berhasil memastikan bahwa semua yang dia (Klopp) promosikan adalah perusahaan Jerman," tambah Kosicke.
Kosicke juga mengungkapkan bahwa Klopp telah menolak lebih banyak tawaran yang dia terima. Selain hanya mengutamakan perusahaan Jerman, penolakan itu bertujuan sebagai pengingat kepada para penggemar bahwa tugasnya yang pertama dan paling utama adalah sebagai manajer sepak bola.
"Penting bagi kami dan orang-orang yang terlibat mengetahui bahwa Juergen Klopp pada dasarnya adalah seorang pelatih sepak bola," terang penasihat Klopp.
Juergen Klopp dengan medali juara Liga Champions. Foto: AFP/Gabriel Bouys
Namun, sebenarnya ada pengecualian yang dibuat oleh Juergen Klopp terhadap perusahaan di luar Jerman. Salah satunya ketika dia mengambil tawaran kerja sama dengan media penyiaran asal Inggris, Sky.
Pengecualian tersebut dijelaskan penasihat Klopp karena mereka merasa Sky sudah seperti perusahaan Jerman, terutama jika melihat sejarah panjangnya sebagai pemegang hak penyiaran Bundesliga.
ADVERTISEMENT
Jika ditotal, penghasilan Klopp dari gajinya sebagai manajer Liverpool dan penghasilannya dari kesepakatan sponsor bisa menyentuh angka 22,7 poundsterling (sekitar Rp437 miliar). Meskipun begitu, dia masih dengan murah hati terlibat dalam gerakan amal, Common Goal.
Tak hanya itu, Klopp juga dikabarkan menyumbangkan satu persen dari gajinya untuk gerakan amal di Liverpool, Erfurt, dan Cape Town.