Diving Konyol Pemain Brasil: Cuma Didorong Wasit tapi Serasa Ditonjok

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
29 November 2021 12:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemain Palmeiras, Deyverson. Foto: Instagram @deyverson
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Palmeiras, Deyverson. Foto: Instagram @deyverson
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aksi memalukan tersaji di partai final Copa Libertadores yang mempertemukan dua tim asal Brasil, yakni Palmeiras melawan Flamengo, Minggu (28/11). Ada aksi diving konyol yang dilakukan salah satu penggawa Palmeiras, yakni Deyverson.
ADVERTISEMENT
Momen itu terjadi saat laga memasuki injury time pada babak tambahan kedua, atau tepatnya di menit ke-120+2. Palmeiras saat itu sedang unggul 2-1.
Menariknya, aksi diving yang dilakukan Deyverson bukan disebabkan karena pemain lawan, melainkan sang wasit.
Kala itu, Deyverson tengah terlibat cekcok dengan pemain Flamengo, wasit datang menghampiri. Kemudian, wasit melerainya dengan mendorong punggung Deyverson agar permainan kembali berjalan.
Namun, hal tak terduga justru dilakukan Deyverson. Penyerang asal Brasil ini justru berpura-pura terjatuh meringis kesakitan di bagian punggungnya serasa ditonjok dengan pukulan yang keras.
Padahal, dalam sebuah video yang beredar di media sosial, jelas terlihat bahwa wasit hanya memberikan sebuah dorongan kecil kepada Deyverson.
Kendati demikian, aksi tersebut terbukti ampuh untuk mengulur pertandingan. Pada akhirnya, Palmeiras berhasil merebut gelar juara mengalahkan Flamengo yang berisikan pemain bertabur bintang, seperti Andreas Pereira yang dipinjamkan dari Manchester United serta mantan bek Chelsea & Arsenal, David Luiz.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari aksi diving konyol tersebut, Deyverson adalah sosok penentu kemenangan Palmeiras. Golnya pada menit ke-95 memastikan gelar ketiga Palmeiras selama mengikuti gelaran Copa Libertadores.