UMS Tuan Rumah KKN MAs 2024, Sebaran Lokasi Berada di Sukoharjo dan Karanganyar

Berita UMS
Akun resmi milik Universitas Muhammadiyah Surakarta yang dikelola oleh Bidang Humas dan Humed Unggul Mencerahkan Semesta UMS Tuan Rumah Muktamar 48 Muhammadiyah dan Aisyiyah 18-20 November 2022
Konten dari Pengguna
7 Maret 2024 20:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita UMS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dok Humas UMS
zoom-in-whitePerbesar
Dok Humas UMS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ums.ac.id, PABELAN - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) ditunjuk sebagai tuan rumah Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiyah (KKN MAs) 2024. Hal ini disampaikan oleh Prof., Ir., Sarjito M.T., Ph.D., saat sambutan kegiatan Seminar Nasional The 19th URECOL, Kamis, (7/3) yang dilaksanakan di Ruang Seminar Lt. 2 Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS.
ADVERTISEMENT
Prof., Ir., Sarjito M.T., Ph.D menyampaikan lokasi KKN MAs 2024 nanti akan disebar di wilayah Sukoharjo dan Karanganyar.
“Panitia lokal sudah melakukan koordinasi dan bersilaturahmi dengan Bupati Sukoharjo dan Karanganyar yang alhamdulillah kedua kabupaten sangat welcome untuk digunakan sebagai tempat KKN,” ungkap Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat dan Pengembangan persyarikatan (LPMPP) UMS itu.
Menurutnya, lokasi tersebut pasti akan banyak menarik perhatian mahasiswa terutama dari luar pulau Jawa.
“Dalam pemilihan ini sebetulnya rolling PTMA saja, sebelumnya di Bangka Belitung, Makassar, Lombok dan beberapa daerah lain,” tambah Sarjito.
Selain melakukan rekrutmen peserta dari mahasiswa, juga dilakukan rekrutmen untuk Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
“Kemudian untuk tema nantinya akan menyangkut sasaran dari Sustainable Development Goals (SDGs) yang menjadi program nasional seperti penanganan stunting, ekonomi digital, dan lain sebagainya,” papar Ketua Pelaksana KKN MAs 2024 itu.
ADVERTISEMENT
Nantinya peserta akan diberikan pembekalan selama dua hari, sebelum mereka di terjunkan ke masyarakat. Kemudian peserta akan diterima oleh masing-masing kepala desa sesuai dengan pembagian kelompok KKN MAs.
“Kami berharap, keterlibatan KKN MAs ini bisa di ikuti oleh 170-an lebih PTMA se-Indonesia. Silahkan bisa dipersiapkan, pendaftaran akan dibuka pada bulan Mei sampai Juni 2024 melalui platform PTMA masing-masing,” pungkasnya (Fika/Humas)