Kunjungi UNISA Yogya : Prof. Nahla Bahas Perempuan Berkemajuan

Unisa Yogyakarta
Universitas Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi berdiri sejak 6 Juni 1991. Dengan pengalaman lebih dari 30 tahun UNISA Yogyakarta bertransformasi menjadi sebuah universitas berwawasan kesehatan.
Konten dari Pengguna
12 Februari 2024 14:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Unisa Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mendapat kehormatan menerima kunjungan dari Prof. Dr. Nahla Shabry Al-Saeedi, dari Al Azhar University di Kairo, Mesir. Kedatanganya diterima di ruang sidang gedung Siti Moendjijah, UNISA Yogyakarta pada Jumat (09/02).
kunjungan Prof. Nahla diterima ketua umum PP Aisyiyah

Perempuan Berkemajuan

ADVERTISEMENT
Prof. Nahla datang ke UNISA Yogyakarta dalam rangka silaturahim dengan Pimpinan Pusat 'Aisyiyah (PPA) serta bertemu dengan jajaran pimpinan UNISA Yogyakarta. Kehadirannya disambut hangat oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat 'Aisyiyah, Dr. apt. Salmah Orbayinah, M.Kes, dan beberapa tokoh penting lainnya termasuk Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UNISA Yogyakarta, Dr. Siti Noordjannah Djohantini, M.M., M.Si, serta Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat, beserta jajaranya.
Selama pertemuan, Prof. Nahla berbagi pandangannya tentang peran strategis perempuan dalam masyarakat serta berdialog dengan semua peserta yang hadir. Ia menyampaikan harapannya untuk menjalin kerjasama dengan Pimpinan Pusat 'Aisyiyah dan UNISA guna memajukan kaum perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.
"Saya ingin di pertemuan ini nantinya kita bisa membuat sesuatu yang mendukung hal-hal yang berkaitan dengan masa depan perempuan. Hak dan kewajiban perempuan tidaklah boleh dikurangi sesuatu pun karena Al-Quran sudah memberitahukannya," ujar Nahla.
ADVERTISEMENT
Rektor UNISA Yogyakarta, Warsiti dalam sambutannya menyatakan bahwa UNISA Yogyakarta, meskipun didirikan oleh organisasi perempuan Islam, tidak membatasi pendidikan hanya untuk mahasiswi perempuan. UNISA sebagai bagian dari 'Aisyiyah, turut mendorong mahasiswa dan mahasiswinya untuk berperan aktif dalam memajukan umat, dengan membawa misi Perempuan Berkemajuan sebagai prinsip Islam.
"Hal ini akan menjadi inspirasi utama UNISA Yogyakarta untuk mengembangkan berbagai terobosan termasuk dalam memajukan perempuan," kata Dr. Warsiti.
Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat 'Aisyiyah, Salmah Orbayinah, menyampaikan bahwa pemikiran Prof. Nahla sejalan dengan visi dan misi 'Aisyiyah sejak berdirinya. Sebagai organisasi yang didirikan untuk memajukan dan memuliakan kaum perempuan, 'Aisyiyah terus menerus mendorong perempuan untuk mendapatkan pendidikan dan berkiprah dalam ranah publik, sebuah gagasan yang diusung oleh pendiri 'Aisyiyah, K.H. Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah.
ADVERTISEMENT
Kunjungan Prof. Nahla Shabry Al-Saeedi tidak hanya menjadi momentum penting untuk bertukar pikiran dan pengalaman, tetapi juga memperkuat komitmen bersama untuk terus memajukan peran perempuan dalam masyarakat. Harapanya kerjasama antara Prof. Nahla, Pimpinan Pusat 'Aisyiyah, dan UNISA akan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan kemajuan yang lebih besar bagi kaum perempuan Indonesia.